GenPI.co - Sosok pendiri Republik Sosialis Vietnam Ho Chi Minh ternyata pernah membuat Megawati Soekarnoputri penasaran.
Indonesia dan Vietnam sama-sama merdeka pada Agustus 1945. Soekarno (Bung Karno) pernah berkunjung ke Vietnam, sedangkan Paman Ho (panggilan beken Ho Chi Minh) juga pernah mengunjungi Jakarta pada 1959.
BACA JUGA: Surya Paloh Menyindir: Partai Sok Pancasilais Tak Mau Bersalaman
Paman Ho, Tokoh yang memimpin Vietnam pada era 1945 - 1969 tersebut bersahabat dekat dengan Bung Karno yang juga ayah Megawati.
Saat Paman Ho berkunjung ke Jakarta, Bung Karno mengajaknya bertemu keluarga. Megawati yang kala itu masih belia pun ikut menyambut Paman Ho.
BACA JUGA: Diberi Panggung, Anies Baswedan Sanjung NasDem Setinggi Langit
Adalah Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto yang mengaku menerima cerita itu dari Megawati.
Hasto lantas menceritakan ulang kisah itu saat menghadiri Peringatan 60 Tahun Hubungan Indonesia-Vietnam dan Pameran Foto Bung Karno-Ho Chi Minh di Gedung Arsip Nasional, Jalan Gajah Mada, Jakarta Pusat, Jumat (8/11).
BACA JUGA: Kondisi Terkini Shakira, Aktris Denada: Setiap Hari Kami Berdoa
Menurut Hasto, penampilan Paman Ho yang selalu bersandal ternyata menarik perhatian Megawati.
Pemilik nama Dyah Permata Megawati Setyawati Soekarnoputri itu sempat bertanya kepada Paman Ho tentang kebiasaan Bapak Bangsa Vietnam tersebut bersandal.
BACA JUGA: Sibuk Rapat, Mulan Jameela Nggak Nahan: Halo Sayang...
Dalam bayangan Megawati, lazimnya pemimpin negara tentu bersepatu.
“Kenapa Paman Ho begitu sederhana menggunakan sandal?” ujar Hasto menirukan pertanyaan Megawati.
BACA JUGA: 5 Pose Menantang Sally Adelia, Nomor 3 Bikin Kaku Pria
“Lalu Paman Ho menjawab bahwa itu adalah bagian dari perjuangan. Beliau tetap hidup sederhana mengenakan sandal sampai bangsa Vietnam benar-benar merdeka," tutur Hasto.
Hasto menambahkan, Megawati menganggap kesederhanaan Paman Ho merupakan buah dari keyakinan untuk memerdekakan Vietnam.
BACA JUGA: Duet Prabowo-Puan pada Pilpres 2024, Diadang Anies Baswedan?
“Di situlah Bung Karno dan Paman Ho disatukan oleh cita-cita yang bisa menentukan nasib bangsa di tangan diri sendiri," kata Hasto yang hadir untuk mewakili Megawati yang tengah berada di Jepang.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News