Anak Kecil Takut Makan Sayuran, Begini Cara Efektif Membujuknya

10 November 2019 04:45

GenPI.co - Sudah kewajiban para orang tua untuk mencukupi kebutuhan nutrisi dan gizi bagi si kecil, terutama pada saat masa pertumbuhan. Salah satunya dengan asupan sayuran hijau dan buah-buahan. Namun, sayangnya tidak semua anak menyukai sayuran. Mereka pun akhirnya hanya mengonsumsi susu dan ayam.

Ahli nutrisi, Dr. Rita Ramayulis, DCN. M.Kes. mengatakan pengenalan sayur sebaiknya sudah dimulai saat anak memasuki usia 6 bulan. Pada saat itu sayuran bisa digabungkan dengan makanan lain pendamping ASI utama, misalnya dengan campuran bahan seperti tepung atau nasi yang dibikin bubur. 

“Sangat penting untuk memberikan sayuran semenjak bayi. Tapi ketika anak masuk usia 8 bulan dia butuh mengenal sayur secara single supaya paham rasa basa pada sayur. Jadi bisa kita siapkan makanan yg disebut finger food, seperti potongan wortel,” ungkap dokter Rita kepada GenPI.co beberapa waktu lalu.

Ia menekankan pengenalan sayuran harusnya dilakukan bertahap hingga sang anak mengenal rasa sayur. Menurutnya pertama kali memang anak akan merasa tidak nyaman namun biarkan saja hingga kurun waktu empat bulan. Maka dijamin saat anak usia satu tahun mereka telah mengenal sayur secara tunggal.

BACA JUGA : Bakti Anak Ini ke Ibunya Luar Biasa, Jadi Pengin Nangis

Perihal sayur yang ideal dikonsumsi anak dibawah satu tahun, ia menyarankan untuk memberikan bahan yang mudah dicerna. Diantaranya terdapat pada lima jenis sayur, yaitu daun bayam, labu siam, tomat tanpa kulit, buncis muda dan wortel. Setelah anak mulai bisa mengenal lima sayuran ini, secara bertahap orang tua akan mudah memberikan asupan sayuran jenis apapun.

“Cara lain untuk mengemas sayuran buat si kecil yang gak suka sayur adalah dengan cara di jus. Karena lebih praktis dan menyiasati anak yang sudah terlanjur tidak bisa mengenal rasa sayur. Sambil orangtua memberi contoh, sugesti positif terhadap sayur, menceritakan hal baik tentang sayur,” lanjutnya.

BACA JUGA : Ibu, Ini 5 Cara Sederhana untuk Membuat Anak Merasa Istimewa

Selain sayur, ia menambahkan orang tua juga bisa mengimbangi dengan asupan buah segar. Namun harus diperhatikan jumlahnya sebab buah memiliki kadar glukosa tinggi. 

“Sehingga kalau dikonsumsi dengan porsi berlebihan kemungkinan anak akan mengalami peningkatan kadar glukosa darah yang berlebih,” tandasnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Landy Primasiwi Reporter: Hafid Arsyid

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co