Kanker Tidak Hanya Menyerang Orang Dewasa Tapi Juga Pada Anak

GenPI.co - Kanker, salah satu penyakit yang mengerikan bagi setiap orang. Hal ini tidak hanya berlaku pada orang tua saja, melainkan anak-anak. Definisi kanker sendiri adalah sebuah sel abnormal yang berkembang, merusak dan mengambil nutrisi dari tubuh seseorang. 

Inilah yang menyebabkan komplikasi kesehatan hingga menyebabkan resiko kematian bagi penderitanya. Kanker juga bisa menyerang anak-anak usia dini yang belum terdetaksi penyebabnya.

Definisi kasus kanker pada anak adalah suatu kejadian penyakit kanker yang muncul pada usia anak-anak hingga remaja. Jenis kanker pada anak biasanya berbeda dengan kanker yang dialami oleh orang dewasa.

Jika pada umumnya kanker pada orang dewasa disebabkan pola konsumsi dan gaya hidup, tetapi kanker pada anak dipicu oleh adanya mutasi gen.

BACA JUGA : Bumbu Dapur Ini Ternyata Mampu Hempaskan Kanker Serviks

Hal tersebut menyebabkan perubahan DNA dari sel tubuh sejak dilahirkan, atau bahkan saat anak masih dalam kandungan. Sebuah kelainan genetik dalam keluarga seperti Down syndrome dan sindroma familial lainnya dapat meningkatkan risiko kanker pada anak.

Sebuah data yang dirilis oleh kementrian kesehatan pada tahun 2013 kasus baru kanker pada anak mencapai 11.000 per tahun. Sekitar 30% kasus kanker pada anak yang terjadi di Indonesia adalah leukemia atau kanker yang terjadi pada sel darah putih. Selain itu kanker yang menyerang sistem saraf pusat. 

Selain faktor mutasi gen, penyebab kanker anak di Indonesia dapat terjadi akibat paparan zat kimia dan penyakit infeksi seperti hepatitis B dan HIV pada anak.

Untuk mencegah kanker pada anak orang tua harus merencanakan sebuah kehamilan dengan matang, menjaga kesehatan organ reproduksi, tidak merokok, menghindari paparan radiasi, dan deteksi dini kesehatan kehamilan.

BACA JUGA : Penyakit Kanker Bisa Dicegah dengan Buah Ini Loh…

Kasus kanker pada anak memang terbilang lebih langka jika dibandingkan kanker pada orang dewasa. 

Namun, sebagai orang tua sebaiknya waspada dan memperhatikan kondisi kesehatan anak jika beberapa tanda berikut sering terjadi dan bertahan dalam waktu yang lama:

1. Tubuh si anak mengalami pembengkakan

2. Anak terlihat pucat dan sering tampak lemas

3. Si anak sering mengalami luka, atau ada luka yang tidak kunjung sembuh

4. Mengeluhkan rasa nyeri pada bagian tubuh tertentu

5. Si anak terlihat lesu atau pincang saat berjalan

6. Mengalami denmam tanpa sebab atau infeksi yang tidak kunjung sembuh

7. Sering menderita sakit kepala disertai dengan muntah-muntah

8. Mengalami gangguan penglihatan

9. Penurunan berat badan tanpa sebab (*)