GenPI.co - Ganja adalah tanaman ilegal di Amerika Serikat. Meski sebenarnya bisa dibudidayakan oleh orang perseorangan dengan mengantongi izin terntentu.
Selain ganja, tanaman Kangkung juga dianggap berbahaya di negeri Paman Sam. Sedemikian berbahayanya sehingga tananaman yang disebut juga water spinach ini tidak boleh ditanam di mana pun di wilayah negara itu.
BACA JUGA: Lelah dengan Pasangan yang Banyak Gaya? Pacari Samantha Saja
Bagi kita orang Indonesia, hal itu mungkin konyol. Sebab di sini, kangkung diolah menjadi sayur yang nikmat banget, apa lagi kalau jadi teman seafood.
Lain ceritanya di Amerika Serikat. Oleh United States Department of Agriculture (USDA) kangkung dianggap sebagai gulma yang berbahaya. Karena itu dianggap ilegal, sama dengan ganja.
Kangkung memang memiliki kemampuan hidup yang mengagumkan . Dilempar begitu saja, asal ada tanah sedikit, ia akan tumbuh.
Kangkung dilarang di AS karena pertumbuhannya tidak bisa dikontrol. Tanaman ini memenuhi rawa-rawa dan menyumbat saluran air, sehingga membuat petani setempat yang membudidayakannya kewalahan dan memicu munculnya aturan larangan secara resmi.
BACA JUGA: 3 Pesohor ini Punya Uang Bejibun, Tapi Mereka Ogah Pamer
Kangkung sendiri adalah tanaman dengan banyak kandungan zant bergizi. Tanaman ini mengandung serat, protein, beberapa vitamin, magnesium dan masih banyak lagi.
Kangkung juga mengandung polifenol yang merupakan antioksidan pencegah kanker.
Selain itu juga berguna bagi yang sulit tidur. Itu karena tanaman ini mengandung kalium. Zat ini mempu menurunkan tekanan darah yang efeknya adalah rasa kantuk. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News