Begini Perkembangan Tas dari Abad 16 Hingga Tahun 1960-an

12 Januari 2020 18:39

GenPI.co - Tas merupakan sebuah tempat alat yang digunakan untuk membawa barang-barang saat bepergiaan. 

Tahukah kamu, kalau tas mengalami perkembangan yang sangat panjang. 

Pertama kali, tas yang dibuat dari bahan yang sederhana seperti kain, vinyl, dan bahan kulit sintetis dan pada zaman Dinasti Tang tas terbuat dari kertas tebal.

Selain tas kertas yang digunakan oleh bangsa Cina pada zaman dulu, tas juga dikenal oleh masyarakat dunia sebagai pembungkus roti. 

Lalu tas yang terbuat dari plastik mulai beredar dipasaran lebih dari 30-45 %. 

Seiring perkembangan zaman, plastik mulai dikenalkan ke supermarket sebagai alternatif pengganti kantong kertas.

Sudah sejak zaman dulu, tas menjadi bagian dari fashion dan mode. 

BACA JUGA

Orang-orang telah menggunakan tas dalam setiap penampilannya. Mereka biasa menggunakan tas tangan atau handbag saat abad. 

Dalam tulisan Mesir Kuno, orang Mesir pada abad ke-14 sudah membawa tas kemana mereka pergi. 

Hal ini dikarenakan mereka telah memiliki benda-benda berharga yang selalu mereka bawa kemana saja. 

Tas yang mereka gunakan juga berupa tas pinggang. 

Di abad ke-16, handbag atau tas tangan diciptakan lebih praktis, dibuat dari bahan kulit dengan kancing pengikat di atasnya. 

Selama masa ini, traveling bag juga dibuat dengan bentuk lebih besar dan digunakan oleh para travelers dengan cara membawanya dalam posisi menyilang di badan.

BACA JUGA : Nonton Liga Champions, Rihanna Bawa Tas Louis Vuitton Langka

Pada abad ke-17 perkembangan sudah lebih bervariasi, hingga pria atau wanita yang fashionable akan membawa tas kecil dengan model yang semakin sangat beragam. 

Seperti tas sulaman banyak hasil kerajinan tangan yang sangat cantik dan unik yang akan banyak diaplikasikan pada tas.

Pada abad ke-18, tren busana neo-classical menjadi sangat popular. Pada abad ini banyak sekali model pakaian yang lebih terbuka untuk wanita. 

Jadi penggunaan tas kecil dapat merusak tema dari busana neo classical ini. 

BACA JUGA : Travelling Akhir Tahun, Wajib Cermat dalam Memilih Tas Ransel

Para wanita juga mulai sadar akan gaya, membawa tas tangan mereka. 

Dan pada abad ini mereka memiliki jenis tas yang berbeda-beda untuk setiap aktivitasnya. 

Pada abad ke-19 lebih tepatnya saat masuk di tahun 1900-an, handbag sering digunakan untuk travelling bag yang dibawa dengan cara dijinjing dan biasanya dibawa oleh kaum pria. 

BACA JUGA : Investasi Tas Hermes Birkin Ternyata Lebih Untung dari Emas

Ini adalah inspirasi untuk tas yang pada akhirnya begitu sangat populer di kalangan wanita, lengkap dengan kancing yang sedikit rumit, ditambah juga dengan kunci. 

Pada tahun 1920-an menunjukkan sebuah revolusi dunia fesyen, dimana tas sudah tidak lagi harus selalu sesuai dengan busana yang dipakai. 

Sekitar tahun 50-an designer mulai menunjukkan sebuah peningkatan yang begitu sangat penting, seperti Hermes, Chanel, dan Louis Vuitton. 

Kemudian tahun 60-an mulai menunjukkan perubahan dari gaya klasik menuju gaya yang lebih muda. 

Perkembangan itu pun terus berlanjut hingga sekarang dan munculah sejumlah brand dan model tas. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Landy Primasiwi Reporter: Mia Kamila

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co