Mitos Atau Fakta, Menyapu Malam Hari Simbol Buang Rezeki

18 Februari 2020 18:36

GenPI.co - Masyarakat Jawa percaya bahwa menyapu lantai pada malam hari akan mendapatkan kesulitan dalam rezeki. 

Bahkan, mitos yang berkembang bila melanggar akan mendapatkan kesialan dalam kehidupannya. Benarkah demikian?

Menurut kepercayaan orang tua di Jawa, kotoran atau debu yang berada di rumah pada malam hari tersebut jangan disapu. 

Hal ini dikarenakan sebagai lambang rezeki yang sudah diperoleh sepanjang hari. 

Kotoran dan debu hanya boleh didiamkan saja semalaman dan kembali dibersihkan pada pagi hari.

Tak melulu mengenai rezeki, mitos yang beredar ini kerap dihubungkan dengan mahkluk halus. 

Sebab, orang Jawa percaya bahwa mahluk halus selalu bergentayangan pada malam hari. 

Menyapu pada waktu sudah gelap sangat tidak disarankan karena dapat mengganggu mereka.

BACA JUGA : 4 Mitos Seputar Virus Corona, Kamu Wajib Tahu!

Bila makhluk tersebut terganggu dan marah, mereka tidak akan segan-segan untuk memasuki tubuh orang tersebut dan mengendalikannya.

Dalam segi penjelasan secara logis, menurutnya larangan menyapu lantai pada malam hari tidak baik, karena hari sudah gelap.

Apabila menyapu di atas lampu yang temaram, akibatnya akan menganggu penglihatan. 

BACA JUGA : Jeruk Nipis dapat Mengecilkan Perut Buncit, Mitos atau Fakta?

Sebab, pada zaman dahulu lampu di rumah tidak terlalu terang dan sangat jarang ada di sudut ruangan. Bukan semakin bersih, rumah akan makin kotor.

Seiring perkembangan zaman, mitos tersebut pun tergeser dengan logisnya seseorang dalam menilai suatu kebenaran. 

Pasalnya, hampir semua orang yang sibuk bekerja baru sampai di rumah pada malam hari. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co