Berhenti Meneriaki Anak! Ini Tips Jadi Ortu yang Kalem

15 April 2020 15:35

GenPI.co - Menjadi orang tua bukanlah perkara mudah. Pasalnya kita membesarkan anak yang tetu saja memiliki kemauannya sendiri, karakternya sendiri dengan segala keunikannya.

Kerap kali kita kehilangan kontrol saat mengasuh si kecil. Terlebih pada masa pandemi COVID-19 ini saat semua kegiatan berpusat di rumah. Selain mengerjakan pekerjaan kantor, ayah dan buda juga harus mengawasi anak yang sekolah online.

Kondisi yang kerap kacau membuat urat marah menegang dan darah naik ke ubun-ubun. Maka mulailah kita meneriaki anak aga ia tidak rewel dan lebih dispilin.Padahal, berteriak pada anak tidak akan membuat masalah selesai dan hanya kana membuat si kecil makin melawan.

Cobalah jadi orang tua yang kalem dengan menerapkan langkah-langkah di bawah ini, simak!

BACA JUGA: 5 Tanda si Kecil Disusui dengan Baik dan Benar, Simak!

Berempati dengan anak

Mereka akan belajar berempati jika Anda melakukan hal yang sama. Mereka akan belajar berteriak jika Anda meninggikan suara.

Tarik napas

Tarik napas, hembuskan dan ulangi. Terkadang hanya itu yang Anda butuhkan untuk menenangkan diri. Ambil napas dalam-dalam sebelum membahas perilaku buruk anak Anda.

Gunakan nada lembut

Ketika Anda menggunakan nada yang lebih lembut dengan anak, ia cenderung mendengarkan. Semakin lembut nada Anda, semakin penuh perhatian dirinya padamu.

Temukan penyebabnya

Salah satu alasan anak-anak bertingkah buruk adalah ketika mereka tidak tahu alternatif lain untuk mengekspresikan diri. Ajari anak Anda cara mengungkapkan perasaan mereka secara efektif.

Tetapkan aturan dasar

Terus mengomeli anak Anda tidak akan pernah berhasil. Sebaliknya, miliki aturan yang jelas di rumah. Pastikan mereka mengikuti aturan,  jika tidak mereka akan dihukum.

BACA JUGA: Cara Efektif Agar si Kecil Lancar Membaca

Jangan terlalu berharap

Anda tidak bisa berharap anak Anda duduk tegak untuk waktu yang lama. Mereka anak-anak, mereka suka bermain dan menjelajah - semuanya! Pahami perkembangan mereka dengan tepat sebelum mengambil tindakan apa pun.

Bangun ikatan yang kuat

Pada usia yang begitu muda, anak-anak membutuhkan banyak perhatian dan perhatian. Gunakan ini untuk keuntungan Anda. Semakin dekat anak Anda, semakin kecil kemungkinan anak Anda bertingkah.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co