Jangan Terlalu Banyak Makan Kurma, Ini Efek Buruknya

16 Mei 2020 22:20

GenPI.co - Segala sesuatu yang berlebihan bisa memberikan dampak yang buruk. Bahkan, hal yang bermanfaat bisa juga menjadi mudarat apabila dikonsumsi dalam jumlah yang tidak wajar.

Hal ini juga berlaku dalam hal menyantap kurma. Meskipun buah ini memiliki banyak manfaat, tetapi bisa memberikan efek buruk pada tubuh.

BACA JUGAKesegaran Es Dawet Pepaya Kurma Bikin Sejuk Suasana Buka Puasa

Berikut 5 dampak buruk yang bisa kamu alami jika mengonsumsi kurma berlebihan.

Gangguan pencernaan

Kurma memang mengandung serat yang baik untuk sistem pencernaan. Namun, serat alami pada kurma ini juga dapat menyebabkan masalah pencernaan jika dikonsumsi berlebihan.

Serat di dalam kurma juga nisa merangsang memproduksi gas di dalam tubuh, sehingga membuat perut terasa tidak nyaman. 

Diare

Mengonsumsi kurma terlalu banyak bisa menyebabkan diare. Hal ini disebabkan oleh kandungan gula yang terlalu tinggi dan tidak dapat diserap dengan baik. Akibatnya, perutmu akan terasa melilit dan menyebabkan diare. 

Meningkatkan risiko diabetes

Rasa manis yang ada di buah kurma juga bisa meningkatkan risiko diabetes. Satu butir kurma mengandung gula alami yang hampir setara 30 gram gula pasir.

Maka dari itu, mengonsumsi lebih dari tiga buah kurma dapat berpengaruh terhadap kadar gula darah, terutama bagi para penderita diabetes. 

Memicu kegemukan

Kurma memiliki kandungan kalori yang tinggi sehingga mempengaruhi kenaikan berat badan. Setiap gram buah kurma mengandung 2,8 kalori. Jika kurma dikonsumsi berlebihan, bisa membuat berat badan naik secara drastis dan cepat. 

Menyebabkan hiperkalemia

Kurma mengandung banyak kalium. Mengonsumsi kurma secara berlebihan dapat menyebabkan hyperkalemia, yaitu kondisi kadar kalium yang terlalu tinggi dalam darah.

BACA JUGASusu Almond Kurma Baik Dikonsumsi Saat Puasa, Ini 4 Manfaatnya

Tingkat kalium darah yang lebih tinggi dari 7 milimol per liter bisa berisiko dan memerlukan penanganan medis segera. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co