Tak Kusangka, Calon Suami Adikku Adalah Mantan Pacarku  

18 Juni 2020 01:55

GenPI.co - Semesta memang punya cara yang aneh untuk menunjukkan selera humornya. Dan hal ini terjadi padaku, tepat satu bulan diriku menyandang status baru sebagai seorang istri. 

Setelah dua minggu cuti bulan madu, aku pun menjalani aktivitas seperti biasa. Di hari pertama masuk kerja sebagai pengantin baru, aku pun menerima banyak ucapan dan hadiah. Maklum saja, tidak semua rekan kerjaku hadir ke pesta pernikahanku. 

Hari itu, aku pun belum mendapat terlalu banyak pekerjaan. Memang momennya tepat sekali, karena aku ingin buru-buru pulang ke rumah dan memasak untuk suamiku, mas Aldi

 Pukul 5 sore, aku sudah sampai di rumah. Saat ini, aku memang masih tinggal di rumah orang tuaku, bersama dengan adikku, Ratna.

 BACA JUGA:  L’etranger: Sepotong Kisah Orang Asing

Meskipun tinggal di rumah orang tua dengan segala sesuatunya yang sudah tersedia, aku tetap ingin membuat masakan sendiri untuk suamiku. 

Setelah membersihkan diri, aku pun langsung berkutat di dapur dan memasak hidangan favorit Mas Aldi, yaitu soto ayam.

Pukul 7 malam, hidangan soto ayam sudah siap disantap. Namun, Mas Aldi belum juga sampai di rumah. Sambil menunggu suamiku pulang, aku pun nonton berita bersama ayah dan ibu.

Tak lama kemudian, terdengar bunyi mobil yang berhenti di depan rumah. Dari suaranya, itu bukan mobil Mas Aldi. Kupikir, mungkin saja itu tamu atau adikku Ratna yang baru pulang dengan menggunakan taksi online.

Suara pagar pun terdengar dan adikku, Ratna mengucapkan salam untuk masuk ke rumah. Rupanya, adikku tidak datang sendirian.

Sepertinya, Ratna datang dengan pacarnya. Laki-laki itu masuk ke rumah kami beberapa saat setelah Ratna mengucapkan salam. Aku pun bergegas ke luar dan menyambut kedatangan Ratna bersama pacarnya.

Alangkah kagetnya, ternyata Ratna datang dengan mantan pacarku, Rony. Setelah setahun ini menghilang dan tidak ada kabar, aku kaget sekali Rony berani datang ke rumahku.

Dengan perasaan yang masih terguncang, aku pun mempersilakahkan Rony masuk. Sedangkan Ratna, bergegas masuk untuk memanggil ayah dan ibuku.

Selama beberapa saat, aku berdiri terpaku di ruang tamu bersama Rony. Aku sungguh tidak tahu harus mengatakan apa, karena di pikiranku  Rony masih nekat mengejarku setelah aku menikah.

BACA JUGA: Para Anjing ini Menjagaku dari Apa?

Pikiranku pun melayang ke masa saat aku dan Rony masih berpacaran. Waktu itu, aku sedang berkuliah di Bandung. Sebagai mahasiswa baru, aku tidak berani menolak ketika Rony mendekatiku. Maklum, Roni adalah senior yang 1 tahun lebih tua daripada aku.

Sejak saat itu, aku pun semakin dekat dengan Rony dan kami pun resmi berpacaran setelah beberapa bulan kemudian. Padahal, saat itu sebenarnya aku sudah punya pacar di Jakarta, namanya Gilang.

Karena aku memang bukan sosok pembohong yang handal, hubunganku dengan Gilang pun diketahui oleh Rony. Namun, dia sama sekali tidak marah kepadaku. Dia justru semakin mempertahankan hubunganku dengannya.

Saat itu, aku memang masih bocah labil yang sangat tidak bertanggung jawab dalam mengambil keputusan. Aku pun tetap mempertahankan hubunganku dengan Rony dan Gilang.

Lama-kelamaan, aku pun merasa lelah memiliki 2 pacar dan harus terus membohongi mereka berdua. Akhirnya aku pun memutuskan untuk melepaskan keduanya.

Sangat mudah untuk meminta putus hubungan dengan Gilang. Sayangnya, tidak demikian dengan Rony. Dia tidak mau putus denganku dan terus mengejarku. 

Hingga akhirnya aku lulus kuliah dan bekerja di Jakarta, Rony masih juga mengejarku. Dia selalu berusaha menghubungiku, bahkan hingga 3 tahun setelah kami berpisah.

Terakhir kali, Rony menghubungi lewat Facebook satu tahun yang lalu. Maklum saja, aku sudah memblokir semua kontak dan media sosialnya. Rupanya, dia masih berusaha menghubungiku lewat Facebook dan meminta agar aku mau berpacaran lagi dengannya.

Karena saat itu aku sudah berpacaran dengan Mas Aldi, aku pun menjelaskan semuanya kepada Rony. Walaupun dengan berat hati, Rony akhirnya berhenti mengejarku.

BACA JUGA: Rani, Sosok yang Hidup dalam Benakku

Dan kini  Rony mendatangi rumahku. Padahal, dia tahu bahwa aku sudah menikah dengan orang lain. Dengan perasaan yang campur aduk, aku pun berniat memaki Rony agar dia kapok untuk mengejarku.

Namun, belum sempat aku mengeluarkan sumpah serapah, Ratna tiba-tiba menghampiri bersama ayah dan ibu. Adikku pun memperkenalkan Rony kepada ayah dan ibuku, termasuk kepadaku.

Dan betapa kagetnya aku, ketika Ratna memperkenalkan Rony sebagai pacarnya. Rasanya aku tidak percaya, Rony yang setahun lalu masih mengejarku, saat ini jutsru berpacaran dengan adikku.

Setahuku, adikku, Ratna, belum pernah membawa laki-laki ke rumah dan memperkenalkannya dengan orang tuaku. Dan jika ia sampai melakukan hal itu, berarti adikku sudah menjalin hubungan yang serius dengan laki-laki itu.

Sangat, sangat, sangat tak kusangka, mantan pacarku ternyata berjodoh dengan adikku. Dan rasa kikuk akan menghantuiku semumur hidup. Arrgghh!!(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co