GenPI.co - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengakui virus corona dapat bertahan lama di udara dalam ruang tertutup, dan ini dapat menyebar dari satu orang ke orang lain.
Penularan virus corona disebarkan melalui droplet atau percikan pernapasan saat orang yang terinfeksi batuk, bersin, berbicara, atau bernyanyi.
BACA JUGA: Raih Prestasi dengan Belajar Daring, Simak 7 Resep Dokter Reisa!
Menanggapi hal itu, Duta Adaptasi Kebiasaan Baru Gugus Tugas Penanganan Percepatan Covid-19, Dokter Reisa Broto Asmoro mengatakan ada beberapa cara untuk mengurangi risiko covid-19 menyebar melalui udara di ruangan tertutup.
Pertama, ventilasi atau sirkulasi udara di dalam ruangan harus benar-benar diperhatikan.
"Pastikan ruang kerja memiliki sirkulasi udara yang baik dan mendapatkan sinar matahari," ujar Reisa dalam video conference di Media Center Gugus Tugas Graha BNPB, Jakarta, Selasa (14/7/2020).
Kedua, pastikan menjaga jarak di dalam ruangan dan hindari ruangan yang terlalu banyak orang.
Ketiga, masker harus selalu dipakai selama masih di luar rumah atau di tempat umum termasuk di ruangan kantor.
Keempat, hindari memegang permukaan benda yang kotor dan digunakan bersama dengan orang lain. Segera mencuci tangan atau gunakan hand sanitizer bila terlanjur memegang benda tersebut.
Reisa juga mengimbau jangan menyentuh mata, hidung dan mulut dengan tangan yang terkontaminasi.
Hal itu karena mata memiliki saluran langsung yang menuju ke saluran pernapasan, artinya mata bisa menjadi jalur masuknya virus.
BACA JUGA: Nyalon Saat Pandemi? Begini Saran Dokter Reisa
Terakhir, Reisa mengimbau untuk membersihkan permukaan-permukaan benda yang ada di sekitar ruangan dengan cairan disinfektan secara teratur. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News