Waspada dengan Bahasa Tubuh, Bisa Bikin Ambyar Hubungan Asmara

28 Juli 2020 15:37

GenPI.co - Selain dari apa yang keluar dari mulut, bahasa tubuh juga menggambarkan apa yang sebenarnya dirasakan seseorang. 

Dalam hubungan asmara, bahasa tubuh juga memainkan peran yang penting. Dalam kondisi positif, gerakan tubuh membuat ikatan menghangat. Sebaliknya, bahasa tubuh yang negatif bisa membuat ikatan ambyar.

Masalahnya, beberapa orang cenderung melakukan beberapa kebiasaan yang dianggap sebagai bahasa tubuh negatif oleh pasangan. Akibatnya, hubungan menjadi terganggu karenanya.

Berikut bahasa tubuh yang bisa meruntuhkan hubungan asmara kamu dengan pasangan:

BACA JUGA: 9 Hal dalam Hubungan yang Sama Buruk dengan Perselingkuhan

Lengan menyilang

Bahasa tubuh ini berarti kamu tidak mau mendengarkan pasangan. Kamu mungkin tidak bermaksud menyampaikan pesan ini, tapi pasanganmu mungkin menganggap ini dan bisa merasa tidak penting dalam hubungan itu.

Mengangkat dagu

Menjaga dagu berarti kamu merasa percaya diri dengan diri sendiri dan memandang rendah pasanganmu. Bahasa tubuh satu ini bisa berdampak sangat negatif dalam sebuah hubungan asmara.

Menunjuk dengan jari 

Ini adalah gerakan yang sangat umum yang cenderung kita buat secara tidak sadar. Tapi itu bukan pertanda positif. Tanda ini mendefinisikan kamu sebagai orang yang kasar dan agresif.

BACA JUGA: 

Postur tubuh yang buruk

Segala macam postur yang buruk dengan kepala menghadap ke bawah menunjukkan kelemahan dan kerentanan padamu. Itu tidak menunjukkan adanya rasa percaya diri.

BACA JUGA: 6 Gestur ini Akan Redakan Amarah Pasangan Usai Bertengkar

Memeriksa ponsel secara konstan

Memeriksa ponsel terus-menerus adalah kebiasaan yang sangat buruk. Ini adalah salah satu perilaku paling umum. 

Bahasa tubuh ini mendefinisikan bahwa kita tidak mau mendengarkan pasangan kita. Mereka pun merasa terabaikan.(*)
 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co