GenPI.co - Menikah di tengah pandemi covid-19 membutuhkan persiapan yang matang. Agar para tamu undangan tidak was-was dengan kehadirannya di pesta pernikahan.
Para wedding organizer pun sudah melakukan banyak perubahan untuk menyiasati tamu undangan dan calon pengantin merasa aman dan nyaman saat berlangsungnya acara.
Dilansir dari Brides.com, Wedding Organizer D'Concierge Weddings di Houston mengungkapkan bahwa tantangan khusus dalam merencanakan pernikahan di tengah pandemi akan selalu berubah karena aturan dan regulasi sering dimodifikasi dan berbeda di setiap lokasi.
"Sepanjang karier saya, saya telah menghadapi lebih dari sekadar tantangan yang saya hadapi, jadi saya telah memutuskan untuk melihat perencanaan pernikahan di tengah-tengah pandemi sebagai tantangan lain." ungkap Moore selaku vendor Wedding Organizer.
Maka dari itu, Moore pun memberikan ide kreatif segar untuk semua para wedding organizer dalam mengonsepkan dan menyediakan jasa pelayanan pernikahan dengan standart protokol kesehatan.
1. Sediakan masker wajah
Pertama dan terpenting, pernikahan dengan menjaga jarak dimulai dari para tamu undangan yang mengenakan masker.
Memang, biasanya para tamu akan memilih membawa sendiri, namun sebaiknya pihak vendor menawarkan kliennya untuk menyediakan masker.
Hal ini mempermudah para tamu yang datang agar tidak ada alasan untuk lupa membawa.
Menjaga jarak tamu undangan penting untuk dilakukan agar lebih aman (foto: brides.com)
2. Rencanakan pengaturan tempat duduk secara berjarak
Bahkan dengan daftar tamu yang lebih sedikit, para vendor sebaiknya melakukan pengaturan dalam hal tempat duduk.
"Untuk upacara, pindahlah ke tempat duduk empuk di mana keluarga berada di sofa dan jamuan makan yang dapat menampung dua hingga tiga orang sekaligus, jaga jarak pengelompokan secara sosial," ujar Moore.
BACA JUGA: Penting Nggak Sih, Konsep Menikah dengan Gaya Prasmanan?
3. Komunikasi dengan hangat bagi para tamu
Komunikasi adalah kuncinya. Terutama saat mendorong tamu untuk melakukan tindakan pencegahan khusus, seperti mengenakan masker dan membersihkan tangan mereka.
Faktanya, Emily Butler dari Karson Butler Events mendorong pasangan untuk "berkomunikasi berlebihan dengan tamu" dengan menjelaskan tindakan pencegahan keamanan sebelum pernikahan dan membuat tanda yang jelas di acara tersebut.
"Menetapkan ekspektasi untuk perilaku tamu sangat penting untuk menjaga keamanan semua tamu dan vendor," tambahnya.
BACA JUGA: 4 Kenikmatan Menikah Umur 20-an, Nomor 3 Bikin Jantung Berdebar
4. Ciptakan Ruang Aman Untuk Tamu
Sama pentingnya untuk memberi tahu tamu tentang langkah-langkah keamanan yang disarankan, penting juga untuk memberi mereka ruangan untuk merasa aman.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News