Kacamata Blue Light Efektif Lindungi Mata Anak? Ini Kata Dokter

11 September 2020 11:20

GenPI.co - Penggunaan gadget di zaman sekarang menjadi kebutuhan sehari-hari di berbagi lini pekerjaan.

Namun, tak disadari efek radiasi sinar biru atau blue light pada layar gadget dapat menyebakan kerusakan pada mata hingga kebutaan.

BACA JUGABunda, Begini Cara Menahan Emosi Saat Anak Berbuat Salah

Memahami risiko itu, kini ada teknologi kecamata anti blue light yang diklaim bisa melindungi mata dari efek radiasi, mata lelah, infeksi mata, dan memperbaiki siklus tidur. Seberapaa efektif kacamata ini?

Dokter spesialis mata, dr. Kianti Raisa Darusman, Sp.M mengatakan blue light merupakan radiasi sinar yang ditransmisikan oleh layar digital ke mata.

Penggunaan kacamata blue light itu lebih berperan untuk mempengaruhi pola tidur anak. 

"Karena kalau kita terus menatap layar digital itu kadar melatonin kita diproduksinya menjadi lebih rendah, jadi bikin susah tidur. nah itu fungisnya kacamata anti blue light untuk menekan," ujar Kianti kepada GenPI.co, belum lama ini.

Menurut Kianti, penggunaan kacamata blue light tidak serta merta melindungi mata sepenuhnya dari layar gadget.

Apalagi jika sang anak sudah memiliki riwayat minus, maka tidak juga mempengaruhi kondisi matanya.

"Jadi, di situ perannya kacamata anti radiasi itu, lebih ke supaya pola tidur anak baik. Tapi tidak berpengaruh pada penambahan minus sang anak karena belum ada bukti ilmiahnya," tuturnya.

Lebih dari itu, Kianti menyarankan agar anak-anak bisa mengistirahatkan mata jika dirasa sudah ada tanda kelelahan, seperti berair hingga perih.

Pasalnya, jika tetap dipaksakan, lanjutnya, justru akan memperkeruh pola tidur dan bisa merusak modd belajar.

Berdasarkan rekomendasi WHO, anak usia 6 sampai 10 tahun dibatasi memiliki waktu penggunaan layar atau screen time maksimal  1 sampai 1,5 jam per hari.

Sedangkan usia di atas 11 tahun memiliki screen time maksimal dua jam setiap satu hari. 

Namun sejak pandemi covid-19, anak-anak terpaksa harus menjalani pendidikan jarak jauh (PJJ) atau sekolah daring.

BACA JUGATips Bikin Kamar Tidur Anak yang Awet Sampai Remaja

"Orang tua harus lebih aware ke anak. Kasih jadwal screen time sama lebih kreatif. Coba dicarikan akivitas yang tidak berhubungan dengan screen, misal bermain gitar, catur, berkebun," tukasnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah Reporter: Hafid Arsyid

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co