Jangan Sampai Nyesal, Pahami 4 Penyebab Kencan Pertama Bisa Gagal

GenPI.co - Aplikasi kencan online kini menjadi sebuah tren di kalangan anak muda dalam menemukan tambatan hatinya. Jika sesuai, hubungan pun akan berlanjut sampai ke jenjang pernikahan. Namun, jika tidak maka hubungan akan sebatas teman atau rekan kerja.

Setelah melakukan dengan taraf pendekatan melalui chating, pertemuan pun akan dilakukan. Ini menjadi awal sebuah pertemuan dan kencan pertama bagi mereka yang melakukan kopi darat.

BACA JUGA: Belajar dari Kasus Kalibata City, Catat 6 Kiat Aman Kencan Online

Ada yang berhasil dari kencan pertama dengan orang yang dianggap cocok denganmu, namnun ada juga yang harus merasakan gagal dan mengakhirinya dengan sebatas pertemuan pertama.

Untuk itu, agar tidak mengulangi kesalahan dua kali dalam melakukan kencan pertama, ada hal yang perlu diketahui lebih awal kenapa kencan bisa gagal. Jadi, dengan mengetahui penyebabnya, kamu pun bisa mengantisipasinya agar kesan pertama bisa berlanjut ke tahap berikutnya.

1. Jangan mendominasi pembicaraan

Ketika berkencan dengan pujaan hati, menarik perhatian si dia adalah sesuatu hal yang wajar. Akan tetapi, jangan terlalu mendominasi pembicaraan, nanti si dia malah kabur.

Coba usahakan dalam pembicaraan tercipta komunikasi dua arah yang baik, sehingga sang pujaan hati akan merasa nyaman.

2. Tidak perlu menjelekkan mantan

Kisah hubungan masa lalu dengan mantan, tidak perlu diceritakan lagi kepada pujaan hati. Karena, si dia malah akan berpikir kalian belum bisa move on dan menganggap mantan sebagai saingan.

3. Jangan pamer kekayaan dan kedudukan

Kalian pastinya ingin memperlihatkan jati diri dengan memberitahu pekerjaan dan kekayaan yang dimiliki. Namun, kondisi itu justru akan merendahkan harga diri sang pujaan hati, mereka akan minder.

BACA JUGA: Kesalahan Buruk Zodiak Aries, Taurus, Gemini Saat Kencan Pertama

4. Tidak usah terlalu cepat menunjukkan hal prribadi

Sebaiknya ketika baru berkencan jangan terlaku terbuka mengungkapkan hal pribadi yang dialami, seperti hubungan dan permasalahan dalam keluarga.

Hal ini dilakukan agar mengantisipasi kalian dicap sebagai sosok orang yang memiliki banyak masalah.(*)