Membuka Luka, Jangan Ucap 4 Hal Jika Pacar Punya Masa Lalu Kelam

30 September 2020 22:15

GenPI.co - Setiap orang tentu mempunyai masa lalu yang kurang mengenakkan, salah satunya pernah menjalin hubungan dengan orang yang salah hingga pernah diselingkuhi.

Kondisi ini meninggalkan trauma mendalam bagi mereka, sehingga butuh waktu cukup lama ini menutup luka hati. 

BACA JUGATak Perlu Susuk, Ini 7 Langkah agar Selalu Dicintai Pasangan

Jika Anda sedang menjalin hubungan dengan kekasih baru yang memiliki masa lalu kelam seperti ini, ada baiknya bisa memberikan dukungan moral agar dia bisa kembali bangkit.

Sebaliknya, jangan pernah mengucapkan kalimat yang bisa melukai hatinya.

Untuk itu, yuk ketahui 4 jenis kalimat yang sebaiknya tak diucapkan pada kekasih baru seperti dilansir Times of India. Apa saja?

1. "Saya tidak seperti mantanmu, saya tidak mungkin selingkuh"

Saat sedang bertengkar dengan pasangan, Anda mungkin akan mengatakan bahwa Anda tidak seperti mantan pasangan Anda yang berani berselingkuh.

Memang di sisi Anda, ini akan meyakinkannya dari pikiran-pikiran negatif terkait risiko kerusakan hubungan.

Namun bagi pasangan Anda, ini akan mengingatkan kejadian yang sama persis dengan mantannya terdahulu dimana mereka menunjukkan harapan palsu terkait komitmen.

Tentu Anda tak ingin pasangan memiliki krisis kepercayaan dengan Anda juga, bukan? Jadi hindari perkataan ini.

2. "Kamu harus segera move on"

Ketika pasangan pernah diselingkuhi oleh sang mantan, mereka tentu akan membicarakan pengalaman pahitnya kepada Anda.

Ini bertujuan agar Anda memahami rasa sakit hati sekaligus hal yang sensitif agar di masa mendatang dapat dihindari.

Namun banyak dari pasangan yang seharusnya mendengarkan, justru menasehati agar si dia segera move on dan melupakan semua supaya hubungan dijalani secara normal.

Padahal, ini justru akan membuat mereka terpuruk dan pada akhirnya tertekan dalam menjalani hubungan.

3. "Jangan bereaksi berlebihan"

Hal lain yang sangat buruk untuk memberi tahu pasangan Anda yang pernah diselingkuhi adalah bahwa mereka bereaksi berlebihan terhadap suatu situasi.

Mereka telah menghadapi fase yang sangat buruk di masa lalu yang telah membuat mereka bereaksi secara sensitif tentang hal-hal kecil juga.

Hanya karena Anda kesal dengan reaksi mereka, bukan berarti Anda dapat memberitahu mereka bahwa mereka bereaksi berlebihan.

Itu hanya akan membuat mereka kembali ke cangkangnya dan tidak lagi mau menceritakan perasaan alami mereka kepada Anda.

4. "Saya tidak mau membahas hal ini lagi"

Jika Anda berdua bertengkar tentang sesuatu yang sudah dibicarakan sebelumnya, ingatlah bahwa bersikap defensif hanya akan menyebabkan lebih banyak masalah baru.

Pertama, itu akan membuat pasangan Anda menutup diri.

Kedua, mereka juga akan terus curiga karena merasa seperti Anda menyembunyikan sesuatu.

Jadi, jangan bosan membahas hal yang sama jika pasangan Anda ingin membicarakannya lagi.

BACA JUGAPasangan Punya Karier Cemerlang, Wajarkah Bila Timbul Rasa Iri?

Alih-alih merasa frustasi, uraikan rasa tidak aman yang dimiliki pasangan Anda dan gali lebih dalam untuk menemukan akar penyebab masalahnya. Kemudian, pecahkan bersama.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah Reporter: Hafid Arsyid
Masa Lalu   Pacar   Pasangan   Percintaan   Asmara  

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co