Jangan Sepelekan Sariawan, Bisa Jadi Pertanda Kanker Mulut

12 November 2020 17:30

GenPI.co - Sariawan, sering kali dianggap sepele. Padahal, luka pada area bibir tersebut bisa menjadi tanda dari kanker mulut. 

Dikutip dari National Cancer Institute, di Amerika Serikat (AS) ada sekitar 41.000 kasus penyakit kanker mulut muncul setiap tahunnya. 

BACA JUGA: Bukan Kekurangan Vitamin C, Ternyata Ini Penyebab Sariawan

Bahkan, hampir 8.000 orang meninggal dunia karena kanker mulut. Agar bisa mendeteksi kanker mulut lebih dini, maka kenali gejala berikut ini. 

1 Sariawan yang tak kunjung sembuh

Sariawan akan berangsur membaik antara 2-4 minggu. Hal ini tergantung dari luka yang ditimbulkan. Jika terjadi karena luka trauma, sembuhnya cukup lama. 

Jika terjadi ketika luka (ulser) muncul pada jaringan lunak rongga mulut (mukosa mulut) dapat sembuh dalam 7-14 hari dan tanpa disertai atau didahului demam. 

Namun, jika dalam waktu 2 minggu minggu kondisi memburuk, lebih baik segera temui dokter atau dokter gigi.

BACA JUGA: 5 Bahan Alami Ini Ampuh Obati Sariawan Dengan Cepat

2 Bentuk sariawan

Perhatikan sekitar luka sariawan, apakah timbul bercak putih dan atau bercak merah di rongga mulut. 

Bercak tersebut bisa jadi pertanda bagi sel abnormal yang tumbuh dan cenderung ke arah kanker. 

Jika bercak merah dan putih itu bertahan lebih dari 2 minggu, maka harus menemui dokter. Terlebih jika bercak atau plak merah di mulut terlihat dan terasa seperti beludru.

3. Rasa sakit 

Sariawan pertanda kanker mulut kadang tidak mengalami rasa sakit di awal meski ukuran lukanya cukup besar. 

Rasa sakit ini kadang berkembang seiring sariawan yang tak kunjung sembuh.

4. Lokasi luka sariawan 

Sariawan pertanda kanker mulut bisa muncul dalam jumlah banyak dan berkumpul dalam satu area yang sama. Apalagi jika sariawan tidak kunjung sembuh. 

Selain itu, sariawan biasa cenderung memiliki luka di tempat-tempat berbeda di mulut. Namun, sariawan pertanda kanker hanya tumbuh di satu lokasi tersebut.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Landy Primasiwi

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co