GenPI.co - Mantan Politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean blak-blakan menyebut para pengumpul dana ke Palestina merupakan kaum otak sungsang.
Hal tersebut diungkapkan Ferdinand Hutahaean melalui akun Twitter miliknya. Eks anak buah Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini juga menggunakan istilah otak sungsang meniru istilah milik Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin.
BACA JUGA: Mendadak 4 Zodiak Banjir Rezeki Nomplok, Hokinya Gila-gilaan
"Kalau begitu bukan otakku yang perlu diservice, tapi otak kaum pengumpul dana ke Palestina itu. Mengapa bukan mengumpulkan dana buat yang 22 juta ini? Hadeh kaum otak sungsang, meminjam istilah @AliNgabalinNew," kata Ferdinand Hutahaean dikutip GenPI.co, Senin (17/5).
Politikus yang gemar berselancar di media sosial ini juga mempertanyakan keresmian pengumpulan dana untuk Palestina dari para penggalang.
Ia menuntut adanya transparansi seputar informasi tertentu terkait tujuan pengiriman dana dan sebagainya.
"Adakah satu saja dari para pengumpul donasi ke Palestina itu mempublikasikan secara resmi dananya dikirim ke mana?" kata Ferdinand Hutahaean.
BACA JUGA: Pekan Keberuntungan 3 Zodiak, Beli Mobil Baru, Asmara Makin Hot
"Penerima siapa? Saya belum pernah dengar ada publikasi seperti ini," lanjutnya.
Sebelumnya, pendakwah Ustaz Abdul Somad (UAS) beberapa waktu lalu menjelaskan alasan umat Muslim di Indonesia perlu membantu bangsa Palestina.
Hal ini ia sampaikan setelah dirinya bertanya kepada gurunya di Universitas Al Azhar yang bernama Syekh Muhammad Jibril terkait kebiadaban zionis Israel.
Ustaz Abdul Somad sendiri merupakan salah satu tokoh publik di Tanah Air yang memiliki niat baik untuk untuk melakukan penggalangan dana bagi Palestina.
"Israel kenapa tidak dibinasakan sama Allah, kenapa tidak dimatikan Allah? Menangis Syekh Abdul Karim al-Maqdisi menceritakan ini kepada Syekh Abdul Sattar. Syekh Abdul Sattar menceritakan itu berlinang air mata," jelas Ustaz Abdul Somad dalam sebuah video.
Bahkan Ustaz Abdul Somad sendiri pun sampai tak kuasa menahan sedih dan berlinang air mata. Namun, ia tetap melanjutkan penjelasannya.
"Kalau Allah membinasakan Israel, lalu kau masuk surga pakai apa? Allah biarkan mereka hidup supaya kau berjihad di jalan Allah," bebernya.
Di akhir video, Ustaz Abdul Somad mengingatkan umat Muslim untuk belajar setinggi mungkin agar bisa menolong warga Palestina.
"Belajar engkau serius sampai doktor, sampai profesor, lalu dengan uangmu, hartamu, dengan ilmumu kau akan menolong saudaramu," pungkasnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News