GenPI.co - Kapal-kapal angkatan laut India telah bekerja sepanjang malam untuk menemukan mayat 37 orang di atas tongkang yang tenggelam di Mumbai saat badai kuat menghantam wilayah itu.
Juru bicara Angkatan Laut Mehul Karnik mengatakan bahwa lima kapal, satu pesawat pengintai dan tiga helikopter terlibat dalam pencarian.
BACA JUGA: Militer China Ngamuk, Sasarannya Amerika
Dilansir dari Aljazeera, Kamis (20/5/2021), dia menyatakan sebagian besar dari 188 orang yang selamat dan 37 mayat tiba di Mumbai.
Tongkang, dengan lebih dari 260 orang di dalamnya, tenggelam setelah badai yang disebabkan oleh Topan Tauktae menghantam ladang minyak Bombay High dekat Mumbai, tempat rig minyak lepas pantai terbesar India berada.
Indrajeet Singh, seorang yang selamat, ingat bahwa semua orang di tongkang itu bergegas ke geladak karena merasakan bahaya. Air menyembur ke dalam kapal dan mulai masuk daftar.
"Saya tidak punya pilihan lain kecuali melompat ke laut untuk menyelamatkan hidup saya," katanya.
Dalam operasi lain, sebuah helikopter angkatan laut menyelamatkan 35 awak tongkang lain, yang kandas di utara Mumbai.
Diketahui, kedua tongkang tersebut bekerja untuk Perusahaan Minyak dan Gas Alam (ONGC), perusahaan minyak mentah dan gas alam terbesar di India. Perusahaan mengatakan kapal-kapal itu membawa personel yang dikerahkan untuk pengeboran lepas pantai.
BACA JUGA: Mendiang Jenderal Iran Hantam Israel,Tank Merkava Remuk
Beberapa kapal ONGC lainnya terdampar dalam badai dan pemerintah telah membentuk komite untuk menyelidiki urutan kejadian.
Topan Tauktae membawa angin berkelanjutan hingga 210 kilometer (130 mil) per jam, menyebabkan puluhan orang tewas di negara bagian Gujarat dan Maharashtra saat menghantam pantai barat India pada Senin malam lalu.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News