Ancaman Keras Hamas ke Warga Gaza, Jangan Bicara Soal...

24 Mei 2021 07:25

GenPI.co - Hamas pada hari Sabtu (22/5) mengancam warga Palestina untuk tidak berbicara tentang lokasi-lokasi yang ditargetkan Israel selama 11 hari pertempuran.

Dilansir dari Jerusalem Post, peringatan yang dikeluarkan oleh Badan Keamanan Dalam Negeri (ISA) Hamas  ini didasari oleh upaya meningkatkan tingkat kesadaran keamanan.

BACA JUGA: 2 Hari Setelah Netanyahu Beri Warning, Ledakan Besar Hantam Iran

ISA memperingatkan warga Palestina terhadap transmisi informasi dan mengadakan percakapan yang tidak perlu terkait dengan apa yang terjadi selama agresi [Israel], terutama tentang tempat dan situs yang menjadi sasaran.

ISA mengklaim bahwa Israel telah meningkatkan aktivitas intelijennya untuk mengumpulkan informasi tentang perlawanan dan gerakannya sebagai bagian dari upaya untuk memperbarui targetnya.

Badan keamanan Hamas juga memperingatkan warga Palestina agar tidak membuat pernyataan kepada pihak yang mencurigakan yang menyamar sebagai lembaga bantuan atau amal.

Sumber Palestina di Jalur Gaza mengatakan peringatan itu diberikan dalam upaya untuk menyembunyikan kerusakan yterowongan dan gudang persenjataannya selama serangan udara Israel. 

Sumber tersebut juga menyebutkan bahwa markas ISA dihancurkan sepenuhnya oleh Israel selama pertempuran.

BACA JUGA: Bos Hamas Ismail Haniyeh Berseru Keras, Gencatan Senjata Tanda...

Sumber lain memperkirakan bahwa Hamas akan segera menangkap sejumlah warga Palestina di Jalur Gaza karena dicurigai bekerja sama dengan Israel selama pertempuran itu.
 
"Kami akan terus menyerang dengan tangan besi terhadap agen-agen dinas keamanan dan intelijen pendudukan,” ungkap Eyad al-Bozom, juru bicara Kementerian Dalam Negeri yang dikelola Hamas dalam sebuah pernyataan.

Bozom mengatakan bahwa pasukan keamanan Hamas mulai ditempatkan kembali setelah pengumuman gencatan senjata pada Jumat pagi.

"Kami menjamin orang-orang kami tentang stabilitas situasi keamanan dan kekuatan garis depan rumah, dan kami tidak akan meninggalkan tugas kami, terlepas dari pengorbanan, dan kami akan tetap setia pada darah para martir," tambahnya.(*)

BACA JUGA: Strategi Mengejutkan Israel, Hamas Bakal Dihajar Sebelum...

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co