GenPI.co - Gegara laboratorium di Wuhan, nasib China kini di ujung tanduk. Presiden Xi Jinping bahkan disebut bisa ikut lengser dari jabatannya.
Beijing berulang kali membantah Institut Virologi Wuhan sebagai sumber corona.
China tak mau mengakui bahwa virus yang sudah membunuh 3,5 juta orang di seluruh dunia itu berasal dari negaranya.
Negeri Panda geram dengan tuduhan itu. Tudingan itu dianggap tak jauh beda seperti upaya AS menemukan senjata pemusnah massal di Irak.
Beijing menyatakan, Amerika tidak mempunyai otoritas yang lebih besar dari Badan Kesehatan Dunia (WHO).
China menuduh AS memainkan permainan politik dengan menjadikan WHO sebagai alat kepentingan mereka.
Isu yang menyebut asal virus dari laboraturium di Wuhan itu memang sangat merugikan China.
Presiden China Xi Jinping disebut bisa dilengserkan. Utamanya jika ilmuwan bisa membuktikan covid-19 berasal dari laboratorium di Wuhan.
Penasihat Badan Kesehatan Dunia (WHO) Jamie Metzl mengatakan dinas rahasia Inggris tengah mencari buktinya.
"Di China, jika benar ada bukti covid-19 dari lab Wuhan, ada potensi Xi Jinping dilengserkan," kata Metzl kepada LBC.
Dampak lainnya, China terancam dikucilkan oleh seluruh dunia. Ekonomi Negeri Panda bisa ambruk bila hal ini benar terjadi.
"Akan menjadi pukulan geopolitik yang besar bagi negara itu," jelas Metzl seperti dilansir The Sun. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News