Fakta Mengejutkan Seorang Tersangka Pembunuhan Presiden Haiti

13 Juli 2021 10:10

GenPI.co - Sebuah sumber di pemerintah Amerika Serikat (AS) membeber mengenai fakta salah satu pria Amerika Haiti yang ditangkap karena dicurigai ikut serta dalam pembunuhan Presiden Haiti pekan lalu.

Tersangka itu dikatakan memiliki hubungan sebelumnya dengan lembaga penegak hukum AS

Pihak berwenang Haiti pekan lalu menangkap dua pria Amerika Haiti, Joseph Vincent (55) dan James Solages (35).

BACA JUGA:  17 Orang Pembantai Presiden Haiti, ada Ex Tentara juga Warga AS

Keduanya dituduh bergabung dengan 26 orang Kolombia dalam serangan fatal terhadap Presiden Haiti Jovenel Moise.

Sumber itu tidak merinci siapa di antara kedua pria itu yang memiliki hubungan dengan lembaga penegak hukum AS, atau bagaimana sifat hubungan itu.

BACA JUGA:  Pengakuan Para Pembantai Presiden Haiti, Niat Mereka Sebenarnya..

Orang Amerika Haiti ketiga, Christian Emmanuel Sanon, ditangkap pada hari Minggu (11/7) oleh pihak berwenang Haiti. Sanon di sebagai dalang serangan itu.

Badan-badan penegak hukum dan intelijen AS sedang menyelidiki mengapa orang-orang Amerika Haiti mengambil bagian dalam pembunuhan itu.

BACA JUGA:  Tokoh Kunci Pembunuhan Presiden Haiti Ditangkap, Ternyata...

Sebuah sumber yang dekat dengan penyelidikan membeberkan pengakuan Solages dan Vincent kepada penyidik.

Keduanya mengaku sebagai penerjemah untuk unit komando Kolombia yang memiliki surat perintah penangkapan. Tetapi ketika mereka tiba, mereka menemukan Moise tewas.

Solages menggambarkan dirinya secara online sebagai "agen diplomatik bersertifikat" dan mantan "kepala komandan pengawal" untuk kedutaan Kanada di Haiti.

Pernyataan itu dibuat di situs web amal yang dia kelola, yang dimodifikasi pada hari Kamis untuk menghapusnya. Reuters meninjau versi arsip yang tetap dapat diakses.

Miami Herald mengutip seorang pejabat pemerintah yang tidak disebutkan namanya yang mengatakan bahwa satu dekade lalu, Solages bekerja sebentar untuk sebuah perusahaan yang menyediakan keamanan untuk kedutaan Kanada di Haiti.

"Kami mengetahui tuduhan yang melibatkan seseorang yang secara singkat dipekerjakan sebagai pengawal cadangan oleh perusahaan keamanan yang disewa oleh Global Affairs Canada pada 2010," kata pejabat itu.

Catatan di Negara Bagian Florida menunjukkan Solages telah memegang izin petugas keamanan dan senjata api.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co