Hamas Mendadak Melunak, Berjanji Jaga Ketenangan di Jalur Gaza

10 Oktober 2021 08:25

GenPI.co - Hamas mendadak melunak akan menjaga ketenangan di Jalur Gaza selama Israel juga melakukan hal yang sama. 

 Pernyataan itu dikeluarkan oleh  sumber Hamas kepada saluran berita independen yang berbasis di Beirut Al Mayadeen pada hari Sabtu (9/10), 

Faksi peguasa Gaza itu menambahkan bahwa ketenangan adalah bagian dari upaya yang lebih besar untuk gencatan senjata bersama. 

BACA JUGA:  Serangan Udara Israel Ditangkal Suriah, Banyak Rudal Berguguran

Pernyataan itu dibuat saat pembicaraan antara Hamas dan perwakilan Mesir sedang berlangsung di Kairo. 

Delegasi Hamas yang diketuai oleh pemimpin kelompok itu, Ismail Haniyeh, tiba di Mesir pada 3 Oktober

BACA JUGA:  Serangan Maut Israel di Suriah, 2 Pejuang Asing Tewas

Pemimpin Hamas di Gaza, Yahya Sinwar, dilaporkan juga menjadi bagian dari delegasi tersebut.

Hamas juga bersikeras bahwa Israel harus mencegah serangan kendaraan Israel terhadap daerah perbatasan Palestina timur Jalur Gaza.

BACA JUGA:  Drone Berpeledak Tebar Teror di Arab Saudi, 10 Orang Luka

Sumber itu juga mengatakan kepada Al Mayadeen bahwa Hamas telah memasok intelijen Mesir dengan konsepsi lengkap kesepakatan pertukaran tahanan dengan pendudukan.

“Bola mengenai kesepakatan pertukaran sekarang ada di pengadilan Israe," tambah sumber itu.

Sementara surat kabar Lebanon Al-Akhbar melaporkan pada hari Kamis (7/10) bahwa delegasi itu juga meyakinkan Mesir untuk mempercepat proses rekonstruksi di Jalur Gaza.

mesir juga diminta memungkinkan peningkatan perdagangan dan perjalanan melalui penyeberangan Rafah mulai hari Minggu, surat .

Delegasi juga menerima komitmen dari Mesir untuk mengizinkan pedagang Palestina melakukan perjalanan melalui penyeberangan Rafah.

Mereka juga diizinka  masuk ke Kairo melalui koordinasi yang dilakukan oleh Kamar Dagang Gaza, Kementerian Dalam Negeri di Gaza, dan Otoritas Mesir.

Mesir berencana memasang perangkat pemantauan elektronik di perlintasan Rafah untuk mencegah penyelundupan senjata dan barang-barang penggunaan ganda ke Jalur Gaza, menurut laporan Al-Akhbar.

Langkah itu sebagai bagian dari kesepakatan yang dicapai oleh Presiden Mesir Abdel Fattah al- Sisi dan Perdana Menteri Israel Naftali Bennett.(*)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co