Saudari Kim Jong Un Ancam Korea Selatan, Ucapannya Mengerikan

05 April 2022 06:25

GenPI.co - Kim Yo-Jong, saudari Korea Utara Kim Jong-unyang memimpin Korea Utara melontarkan ancaman mengerikan pada para menteri Korea Selatan. 

Dia meminta para pejabat di Seoul untuk tidak berkomentar sembrono terkait uji coba rudal yang dilakukan Pyongyang baru-baru ini.

Korea Utara menembakkan apa yang diyakini sebagai rudal balistik antarbenua (ICBM) ke arah Laut Timur pada 24 Maret, kata militer Korea Selatan bulan lalu.

BACA JUGA:  Covid-19 Mengamuk lagi di China, Shanghai Paling Babak Belur

Presiden Korea Selatan Moon Jae-in mengatakan peluncuran baru-baru ini adalah melanggar penangguhan peluncuran rudal balistik antarbenua yang dijanjikan oleh Kim Jong-un kepada masyarakat internasional.

Menteri Pertahanan Korea Selatan Suh Woo menanggapi dengan komentar yang sangat keras sehubungan dengan uji coba di sebuah acara militer pada hari Jumat waktu setempat.

BACA JUGA:  China Diam-diam Membantu Rusia Menghajar Ukraina

“(Pasukan kami) mampu dan siap untuk secara akurat menyerang asal penembakan rudal Korea Utara dan fasilitas komando dan dukungan dalam kasus penembakan rudal yang jelas,” katanya.

Korea Utara kemudian menyerang balik dan menuduh tetangganya memprovokasi konfrontasi.

BACA JUGA:  Suara Lantang Hamas & Militan Gaza, Tebar Ancaman ke Rezim Zionis

Kim Yo Jong, yang sering disebut sebagai “pemimpin kedua de facto”, memperingatkan Korea Selatan harus “mendisiplinkan diri jika ingin mencegah bencana”.

Dalam sebuah pernyataan yang dirilis ke media pemerintah Korea Utara, Kim menyebut Menteri Pertahanan Korea Selatan Suh Woo sebagai maniak konfrontasi.

"Retorikanya yang sembrono dan tidak terkendali tentang 'serangan pencegahan' telah memperburuk hubungan antar-Korea dan ketegangan militer di Semenanjung Korea," kata Kim. 

Pak Jong Chon, sekretaris komite pusat Partai Buruh yang berkuasa di Korea Utara, juga mengecam Suh dalam peringatan luar biasa selama akhir pekan.

Dia memperingatkan Korea Selatan bahwa kesalahpahaman kecil dan pernyataan buruk yang mengguncang pihak lain di bawah situasi saat ini” dapat menyebabkan “konflik berbahaya dan perang besar-besaran.

“Korea Utara akan tanpa ampun mengarahkan kekuatan militer untuk menghancurkan target utama di Seoul  jika Korea Selatan akan meluncurkan serangan pencegahan,” kata Park.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co