GenPI.co - Abu al-Hassan al-Qurayshi baru hitungan bulan memimpin kelompok teroris ISIS. Namun kiprahnya selesai setelah ditangkap oleh pihak berwenang Turki.
Dilansir dari Outlet berita Turki Odatv, Jumat (27/5), Abu al-Hassan al-Qurayshi, telah ditangkap dalam serangan baru-baru ini di Istanbul pada hari Kamis (26/5).
“Polisi anti-terorisme dan unit Organisasi Intelijen Nasional (NIO) menahan seorang pria yang mereka yakini sebagai pemimpin kelompok ekstremis ISIS,” kata para pejabat kepada Odatv.
Pemimpin sebelumnya, Abu Ibrahim al-Hashimi al-Qurayshi mengalami akhir yang sama seperti pendahulunya al-Baghdadi, yang tewas dalam operasi AS di Idlib pada Oktober 2019.
Para pejabat Turki mengatakan pemimpin ISIS ditangkap setelah pengawasan polisi dan intel yang panjang.
Dia dilaporkan bersembunyi di sebuah rumah di Istanbul.
Polisi dilaporkan tidak menembakkan satu peluru pun selama serangan itu, dan tidak ada korban yang dilaporkan.
OD TV juga melaporkan bahwa Presiden Recep Tayyip Erdogan telah diberitahu tentang penangkapan Abu al-Hassan al-Qurayshi.
Pasukan Turki telah bentrok dengan militan ISIS di dalam negeri dan di negara tetangga Suriah selama beberapa tahun terakhir, mengusir para pejuang ekstremis dari beberapa kota dekat perbatasan Turki.
ISIS sebagian besar memfokuskan serangannya pada nasionalis Kurdi dan simpatisan Turki mereka.
Hal ini memungkinkan ISIS untuk mengirim pesan bahwa mereka memiliki sumber daya untuk melakukan operasi di Turki, tetapi tanpa menargetkan Turki sendiri. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News