GenPI.co - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan dia melakukan panggilan telepon pada hari Minggu (11/12) dengan Presiden AS Joe Biden.
Dalam panggilan telepon itu, Zelensky mengaku mengucapkan terima kasih kepada Biden dan AS.
Pasalnya, Paman Sam dikatakan memberikan bantuan "yang belum pernah terjadi sebelumnya" sejak pasukan Rusia menginvasi pada bulan Februari.
"Saya berterima kasih atas bantuan pertahanan dan keuangan yang belum pernah terjadi sebelumnya yang diberikan AS ke Ukraina," kata Presiden Zelensky, melansir aplikasi perpesanan Telegram resminya, Senin (12/12).
Dia mengatakan, bantuan itu tidak hanya berkontribusi pada kesuksesan di medan perang, tetapi juga mendukung stabilitas ekonomi Ukraina.
Sementara itu menurut Gedung Putih, dalam pembicaraan telepon dengan Zelensky, Biden menyoroti paket 53 dolar juta yang diumumkan akhir bulan lalu.
Bantuan itu untuk mendukung sistem kelistrikan Ukraina saat menghadapi rentetan serangan dari Rusia.
Ukraina sedang berjuang menemukan suku cadang yang kompatibel dan melakukan perbaikan instalasi listrik yang terkena serangan Rusia,
Jaringan listrik Ukraina dihancurkan sejak Oktober oleh Rusia oleh serangan berturut-turut rudal dan pesawat tak berawak.
Akibatnya, penduduk negara itu mengalami 12 jam sehari saat suhu menukik ke suhu terendah yang ekstrem.
Kami juga menghargai bantuan yang diberikan AS untuk memulihkan sistem energi Ukraina,” kata Zelensky.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News