GenPI.co - Saat berpidato di depan kerumunan sukarelawan dan media di markas besar Donald Trump di New Hampshire pada hari Sabtu, Perwakilan New York, Elise Stefanik menerima ucapan selamat datang.
"Wakil Presiden! Wakil Presiden! Wakil Presiden!" seorang pria berteriak di seberang ruangan.
Dilansir AP News, calon wakil presiden biasanya baru dipilih setelah seorang calon sudah mengunci pencalonannya.
Namun, kemenangan Trump yang menentukan dalam kaukus Iowa minggu lalu dan kepergian Gubernur Florida Ron DeSantis dari pencalonan hanya meningkatkan apa yang selama ini menjadi sentimen luas.
Tak terhindarkan bahwa dia akan menjadi calon dari Partai Republik.
Hal ini membuat Stefanik dan anggota Partai Republik lainnya yang berhenti berkampanye merasa seperti uji coba publik yang mengingatkan pada hari-hari Trump sebagai pembawa acara reality TV.
Banyak anggota Partai Republik mendambakan kesempatan untuk menduduki jabatan penting bersama Trump sebagai kandidat presiden, yang telah mengangkat banyak politisi ambisius dari ketidakjelasan.
Stefanik bergabung dengan Trump di atas panggung pada rapat umum Jumat malam di New Hampshire dan mampir ke markas kampanyenya keesokan paginya untuk berterima kasih kepada para sukarelawan dan menelepon.
Dalam kedua penampilannya, dia menekankan bahwa dia adalah anggota Kongres pertama yang mendukung upaya kembalinya Trump.
"Saya bangga menjadi salah satu pendukung terkuatnya, khususnya pada momen-momen penting," katanya kepada wartawan.
Ketika ditanya apakah dia akan mempertimbangkan untuk menjadi wakil presiden, Stefanik berkata, "Tentu saja saya merasa terhormat, saya sudah mengatakannya selama satu tahun, untuk bertugas di pemerintahan Trump di masa depan dalam kapasitas apa pun."
Orang lain yang pernah hadir di Iowa dan New Hampshire atas nama Trump termasuk Senator JD Vance dari Ohio, Gubernur South Dakota Kristi Noem, kandidat Senat Arizona Kari Lake, dan Rep.
Marjorie Taylor Greene dari Georgia. Lake menghadiri rapat umum Minggu malam, berfoto dengan para pendukungnya dan menggendong bayi di tengah kerumunan.
Mantan kandidat presiden Vivek Ramaswamy muncul bersama Trump di panggung di New Hampshire sehari setelah mengundurkan diri dari pencalonan, juga memicu teriakan "wakil presiden" dari penonton saat ia menyampaikan pidato yang berapi-api.
Dan pada rapat umum yang sama ketika Stefanik berbicara, Senator Tim Scott dari Carolina Selatan, mantan saingan Trump dalam pemilihan presiden, mengumumkan dukungan antusiasnya terhadap apa yang terdengar seperti audisinya sendiri. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News