GenPI.co - Pemadaman listrik besar-besaran yang terjadi di Spanyol dan Portugal masih menjadi misteri, Selasa (29/4).
Dilansir AP News, meski sebagian besar aliran listrik telah pulih, masih ada beberapa gangguan kecil yang dilaporkan.
Pemadaman ini termasuk yang terburuk di Eropa.
Pemadaman menyebabkan kekacauan seperti terhentinya penerbangan, lumpuhnya sistem metro, terganggunya jaringan seluler, dan ATM yang tidak berfungsi di seluruh wilayah Semenanjung Iberia.
Menurut operator listrik Spanyol Red Electrica, lebih dari 99% permintaan energi telah pulih.
Sementara itu, operator listrik Portugal REN mengatakan semua gardu listrik sudah kembali beroperasi dan listrik telah dipulihkan untuk seluruh 6,4 juta pelanggannya.
Meskipun aktivitas masyarakat mulai normal kembali, penyebab pemadaman listrik ini masih belum diketahui.
Pemerintah Spanyol belum memberikan penjelasan pasti.
Pemadaman yang sangat cepat ini membuat negara dengan populasi 49 juta jiwa kehilangan 15 gigawatt listrik hanya dalam waktu lima detik, jumlah yang setara dengan 60% kebutuhan listrik nasional.
Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez mengatakan pemerintah kini fokus memulihkan sistem kelistrikan sepenuhnya dan menyelidiki penyebab gangguan tersebut agar kejadian serupa tidak terulang.
Investigasi lebih lanjut masih diperlukan untuk mengetahui penyebab pastinya.
Badan cuaca Spanyol AEMET menyebut tidak ada fenomena cuaca ekstrem atau perubahan suhu yang tidak biasa pada hari kejadian, sehingga cuaca tidak dianggap sebagai penyebabnya.
Sementara itu, Pusat Keamanan Siber Nasional Portugal menepis kemungkinan adanya serangan siber, karena tidak ditemukan bukti yang mendukung dugaan tersebut. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News