GenPI.co - Kelompok teroris ISIS mengeluarkan pendapat mengenai pandemi corona yang tengah merebak di dunia saat ini. Dalam sebuah rekaman audio, ISIS mengatakan jika penyakit itu adalah hukuman Tuhan bagi para musuhnya.
Dilansir dari Reuters, rekaman itu diunggah pada sebuah situs radikal. Suara yang mengidentifikasi dirinya sebagai juru bicara ISIS Abu Hamzah al-Quraishi itu juga mengatakan pihaknya akan melakukan lebih banyak serangan.
BACA JUGA: Afghanistan dan Taliban Gencatan Senjata, 5 Negara Angkat Jempol
"Tuhan, atas kehendaknya, mengirimkan hukuman kepada para tiran saat ini dan pengikut mereka ... yang tidak bisa dilihat dengan mata telanjang," begitu seruan al-Quraishi dalam rekaman itu.
"Hari ini kami senang atas hukuman Tuhan ini untukmu," ujar al-Quraishi lagi.
Rekaman itu adalah yang ketiga kalinya sejak ISIS mengangkat Abu Ibrahim al-Hashemi al-Quraishi sebagai pemimpin baru. Ia ditunjuk setelah Abu Bakar al-Baghdadi ditembak mati oleh pasukan khusus AS di Suriah barat laut akhir tahun lalu.
Quraishi mendesak para pejuang ISIS di manapun mempersiapkan kekuatan menyerang pihak-pihak yang mereka anggap sebagai musuhTuhan.
"Jangan biarkan satu hari berlalu tanpa membuat hidup mereka mengerikan," tambahnya.
BACA JUGA: Di Bangladesh, Pasien COVID-19 ini Malah Tewas Terbakar
IS telah berjuang untuk menyusun dan mengembangkan strategi baru sejak pembunuhan Baghdadi. Mereka kehilangan wilayah signifikan terakhirnya di Suriah tahun lalu setelah dikalahkan di Irak.
Situs SITE Intelligence Group mengatakan rekaman itu terlihat asli. "Juru bicara ISIS menggemakan sentimen jihad COVID-19 sebagai hukuman ilahi," katanya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News