Waduh, CEO Ojek Online Tewas Dimutilasi

17 Juli 2020 12:58

GenPI.co - CEO aplikasi Gokada, Fahim Saleh ditemukan tewas mengenaskan di  dalam kondominiumnya di New York City, New York, Amerika Serikat.

Dilansir dari Reuters, Polisi menemukan Fahim Saleh, 33, tewas pada Selasa (14/7) lalu. Mayat Saleh diberitakan dimutilasi dan ditaruh di dalam plastik. 

Di sekitar tempat kejadian ditemukan pula gergaji listrik dan peralatan pembersih yang masih tersambung ke stop kontak. 

BACA JUGA: Superhero Cilik, Bertarung dengan Anjing Agar Adik Kecil Selamat

Gokada sendiri  merupakan aplikasi penyedia layanan ojek online di Lagos,  Nigeria. Di negara tersebut Ojek dikenal dengan istilah Okada, yang oleh pejabat setempat dilarang pengoperasiannya. 


Fahim Saleh, Co-founder/CEO Gokada saat wawancara dengan Reuters di Lagos, Nigeria (3/5/2019). (REUTERS/Temilade Adelaja)

Saleh adalah keturunan Bangladesh yang lahir di Arab Saudi, dan dibesarkan di New York. Dia mendirikan perusahaan transportasi Pathao pada 2015, kemudian aplikasi berbagi tumpangan motor Gokada pada 2018.

Akun resmi media sosial Gokada membenarkan kabar tewasnya Saleh dan mengucapkan bela sungkawa mendalam.

"Kami di Gokada terkejut dan sedih mendengar Fahim Saleh, pendiri dan CEO kami, meninggal dalam keadaan tragis di New York awal pekan ini," kata Gokada.

BACA JUGA: Peretas Twitter Diduga Masuk Sistem Internal

Sebuah sumber anonim yang dikutip New York Times mengaku sedang mencari tahu apakah pembunuhan itu memiliki keterkaitan dengan bisnis.

Sebab, Saleh pada 2 Juni di akun Twitter-nya sempat mengunggah cuitan mengenai kondisi bisnis di Nigeria.

"Nigeria adalah pasar yang tidak kenal ampun. Fokus pada - sedikit adalah lebih. Punya integritas. Bangun kepercayaan. Sabar. Pasar akan membalas tepat pada waktunya," tulis Saleh waktu itu.(ANT)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co