AS Sanksi Rumah Sakit yang Lambat Berikan Vaksinasi pada Warga

05 Januari 2021 16:12

GenPI.co - Gubernur negara bagian New York dan Florida berupaya mempercepat program vaksinasi anti Covid-19 dengan mengeluarkan peringatan kepada rumah-rumah sakit bahwa alokasi vaksin akan dikurangi jika mereka lambat menjalankan program tersebut.

"Rumah sakit harus menjalankan penyuntikan dalam waktu seminggu setelah menerima vaksin. Jika tidak, mereka bisa didenda atau berikutnya tidak mendapat pasokan," ujar Gubernur New York, Andrew Cuomo dalam pernyataannya seperti dikutip Antara, Selasa (5/1/2021).

BACA JUGA:  Biadab, Tentara Israel Bunuh 7 Anak Palestina

Sementara, di Florida, Gubernur Ron DeSantis mengumumkan kebijakan yang mengatur bahwa negara bagian akan mengalokasikan dosis ke rumah-rumah sakit yang melaksanakan vaksinasi paling cepat.

"Rumah sakit yang tidak melakukan pekerjaan dengan baik dalam menyalurkan vaksin akan dialokasikan pasokannya ke rumah sakit yang melakukan pekerjaan dengan baik dalam menyalurkan vaksin," kata DeSantis.

Florida juga akan mengerahkan 1.000 perawat tambahan untuk menyuntikkan vaksin dan tujuh hari dalam seminggu akan tetap membuka situs vaksinasi yang dikelola negara bagian.

New York telah membagikan sekitar 175.000 dari 896.000 dosis vaksin yang telah diterima sejak pertengahan Desember, menurut data CDC. Florida telah membagikan 265.000 dari 1,14 juta dosis yang diterimanya.

Di New York City, Wali Kota Bill de Blasio mengatakan beberapa hambatan telah memperlambat target satu juta penduduk sudah akan menerima satu dari dua dosis vaksin pertama pada akhir Januari.

Sedikit lebih dari 110.000 penduduk telah menerima dosis pertama mereka sejauh ini, menurut data pemkot New York City.

De Blasio mendesak negara bagian untuk memperluas kelompok awal yang memenuhi syarat yang diantaranya kalangan pekerja penting seperti guru, polisi, pemadam kebakaran, personel toko kelontong dan orang-orang yang berusia lebih dari 75 tahun.

New York City saat ini memiliki 125 lokasi vaksinasi dan berencana untuk menggandakannya pada akhir bulan, kata wali kota. "Ini harus menjadi kenyataan selama tujuh hari seminggu, 24 jam ke depan," tegas de Blasio.

BACA JUGA: Strategi Israel Jleb Banget, Amerika Diadu Duel dengan Iran

Pemerintah Amerika Serikat saat ini telah mendistribusikan lebih dari 15 juta dosis vaksin ke negara bagian dan teritori di seluruh negeri.

Namun begitu, sejauh ini hanya sekitar 4,5 juta dosis yang telah disuntikkan, menurut data Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS yang dirilis pada Senin (4/1/2021).

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Luthfi Khairul Fikri

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co