Astaga, 13 Warga Israel Alami Lumpuh Wajah Usai Divaksin Pfizer

06 Februari 2021 22:59

GenPI.co - Pemerintah Israel melaporkan adanya insiden terkait dengan program vaksinasi Covid-19. Lantaran, 13 warganya alami kelupumpuhan wajah usai suntik dosis pertama vaksin Pfizer.

Dilansir Reuters, Sabtu (6/2/2021) Kementerian Kesehatan Israel membuat laporan tentang efek samping vaksin itu. Saat ini insiden ini masih dalam penanganan serius.  

BACA JUGA: Viral Kucing Ditato, Model Ukraina Dikecam, Ini Penampakannya

Sementara, salah satu korban mengungkap bahwa ia mengalami kelumpuhan wajah selama lebih dari satu hari. Di samping itu, ia mengaku hanya menderita rasa nyeri ringan di lokasi suntikan.

"Setidaknya selama 28 jam saya mengalami itu (kelumpuhan wajah). Saya tidak bisa mengatakan itu benar-benar hilang setelahnya. Saya mengalami nyeri di tubuh," jelasnya.

Direktur Unit Penyakit Menular di Sheba Medical Center, Prof Galia Rahav menerangkan bahwa keraguan akan pemberian dosis kedua pada korban.

"Misalnya saja, saya bertemu dengan seseorang yang divaksinasi dan ia mengalami kelumpuhan, saya akan memutuskan untuk tidak memberinya dosis kedua," kata dia.

Namun, Kementerian Kesehatan Israel telah menegaskan bahwa dosis kedua tetap harus diberikan. Itu dengan catatan bahwa penderita sudah pulih dari kelumpuhan wajah.

Diketahui, insiden ini juga pernah terjadi pada bulan lalu, yang dilaporkan empat relawan setelah disuntik Pfizer, mereka kemudian mengalami Bell's Palsy yang menyebabkan setengah wajah terkulai.

Menanggapi itu, regulator obat-obatan Inggris sempat menganjurkan untuk tidak memberi suntikan Pfizer/BioNTech kepada orang yang memiliki riwayat reaksi alergi signifikan.

BACA JUGA: 101 Hari Berpisah, Kisah Ibu Dipertemukan dengan Anak Kembar Siam

Terlepas dari itu, pemerintah Israel tercatat telah memulai program inokulasinya dengan vaksin Pfizer sejak 20 Desember lalu.

Sejauh ini, jumlah warga divaksin dilaporkan telah mencapai lebih dari 2 juta warga. Lalu, dari jumlah itu, sekitar 72 persennya adalah kelompok usia di atas 60 tahun.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Luthfi Khairul Fikri

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co