Serangan Bom Bunuh Diri Tewaskan 20 Warga Sipil, Bikin Miris

07 Maret 2021 22:28

GenPI.co - Sebanyak 20 orang tewas dan 30 lainnya luka-luka akibat bom mobil bunuh diri di luar sebuah restoran dekat pelabuhan di ibu kota Somalia, Mogadishu, Jumat (5/3/2021) lalu.

Ledakan itu mengirimkan asap ke langit dan memicu tembakan, saksi mata dan media milik negara melaporkan.

BACA JUGA: Sabda Duterte Bikin Pemberontak Komunis Bergidik, Mengerikan

“Sejauh ini kami telah membawa 20 orang tewas dan 30 luka-luka dari lokasi ledakan,” kata Dr Abdulkadir Aden, pendiri layanan Ambulans AAMIN, dilasir dari Reuters, Minggu (7/3/2021).

Dilaporkan, ledakan itu terjadi di restoran Luul Yaman dekat pelabuhan, kata saksi mata.

“Sebuah mobil yang melaju kencang meledak di restoran Luul Yaman. Saya pergi ke restoran tapi lari kembali ketika ledakan mengguncang dan menutupi daerah itu dengan asap,” kata seorang warga, Ahmed Abdullahi.

Sementara, juru bicara polisi Sadiq Ali Adan menuding serangan itu dilakukan oleh kelompok bersenjata al-Shabab, yang terkait dengan al-Qaeda dan sering menargetkan Mogadishu dengan pemboman.
 
Setidaknya satu bangunan di dekat restoran itu runtuh setelah ledakan dan orang-orang dikhawatirkan terjebak di reruntuhan. Pengeboman terjadi pada waktu makan malam ketika restoran sudah penuh.

“Ledakan itu sangat berat dan menimbulkan kerusakan besar-besaran serta korban sipil. Operasi masih berlangsung untuk mengetahui jumlah pasti korban,” terang petugas keamanan Mohamed Osman.

BACA JUGA: Tragis, 200 Warga Sipil Dibunuh di Tigray, Jasadnya Mengenaskan

Al-Shabab sering melakukan pemboman semacam itu di Somalia dan di tempat lain sebagai bagian dari kampanyenya untuk menggulingkan pemerintah pusat Tanduk Afrika dan menetapkan aturannya sendiri berdasarkan interpretasi yang ketat terhadap hukum Islam.

Keamanan di Mogadishu sangat ketat dengan ribuan pasukan pemerintah dikerahkan untuk mengantisipasi demonstrasi yang direncanakan pada hari Sabtu oleh aliansi pemimpin oposisi atas pemilihan nasional negara yang tertunda.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Luthfi Khairul Fikri

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co