GenPI.co - Sebagian besar masyarakat khususnya kaum ibu atau emak-emak beranggapan bahwa Monosodium Glutamate (MSG) atau yang tenar disebut Micin masih menjadi momok karena dipercaya membuat kinerja otak menurun.
Bahkan, sampai detik ini, masih banyak orang Indonesia yang menggunakan kata Micin untuk menggambarkan seseorang yang bodoh atau kurang pintar.
Tak hanya itu, MSG masih dipercaya dalam konotasi negatif memiliki efek buruk terhadap kesehatan.
Berikut beberapa fakta dari MSG yang perlu diketahui, agar emak-emak bisa mendapatkan informasi yang tepat.
1. Terbuat dari Bahan Alami
MSG merupakan penyedap yang berasal dari bahan alami seperti, rumput laut, tapioka, dan juga fermentasi tebu. Asam glutamat sendiri sudah ada dalam tubuh manusia.
Ada beberapa makanan yang sering kali kita konsumsi dan mengandung asam glutamat, seperti, keju, tomat dan ekstrak kacang kedelai.
2. Lebih Baik daripada Garam
Kandungan natrium MSG hanya 12 persen dibandingkan garam yang mencapai 36 persen, sehingga garam bisa menyebabkan hipertensi bagi para konsumennya.
Kegunaan utama penyedap masakan ini adalah sumber rasa gurih, rasa dasar kelima, dan memperkuat rasa menjadi lebih sedap.
3. Aman dan Tidak Menyebabkan Bodoh
Dilihat dari sejarahnya, MSG sendiri merupakan penyedap rasa yang berasal dari Jepang dan China.
Walaupun seringkali dianggap bisa menurunkan kinerja otak dan menyebabkan berbagai penyakit, faktanya kedua negara yang mengonsumsi penyedap rasa ini memiliki populasi masyarakat dengan umur yang panjang.
4. Menambah Nafsu Makan pada Lansia
MSG dapat membuat cita rasa makanan menjadi lebih nikmat dan membuat kamu makan lebih banyak.
Hal ini dapat membantu lansia agar dapat makan lebih baik di mana pada usia mereka terjadi penurunan kemampuan lidah.
MSG akan membantu mereka bisa mengonsumi makanan dalam jumlah yang cukup, karena kemampuan lidah yang menurun membuat rata-rata makanan terasa hambar.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News