GenPI.co - Salah satu jenis camilan yang disukai hampir semua orang adalah keripik singkong. Sebab, camilan ini memiliki cita rasa gurih dengan harga yang relatif terjangkau.
Singkong sendiri juga dikenal sebagai salah satu sumber karbohidrat pengganti nasi yang baik untuk tubuh.
Namun, tentu saja tidak boleh mengonsumsi keripik singkong terlalu banyak karena makanan yang diolah dengan digoreng tidak begitu baik bagi tubuh.
Sementara itu, cara mengolah keripik singkong adalah dengan menggorengnya di dalam minyak bersuhu tinggi.
Padahal, hal ini bisa membuat keripik singkong memiliki sifat karsinogen atau bisa saja menyebabkan datangnya kanker.
Tak hanya itu, rasa gurih yang ada dalam keripik singkong ternyata juga berasal dari adanya taburan garam yang jumlahnya sangat banyak, yakni bisa mencapai 180 gram untuk setiap bungkusnya.
Padahal, pakar kesehatan menyarankan kita untuk membatasi asupan garam hingga 2,3 gram saja.
Berikut GenPI.co membeber bahaya mengonsumsi keripik singkong berlebihan.
1. Kadar garam yang tinggi
Rasa gurih dan renyah dari keripik singkong menjadi salah satu pemikat camilan satu ini.
Akan tetapi perlu diingat, kalau untuk menambahkan cita rasa, keripik singkong dicampur dengan taburan garam dalam jumlah yang tidak sedikit.
Hal ini menjadikan keripik singkong memiliki kandungan garam yang tinggi dan tidak baik untuk kesehatan tubuh jika dikonsumsi terus menerus.
2. Mengandung karsinogen
Singkong mengandung sebuah zat bernama karsinogen yang sangat beracun dan berbahaya bagi kesehatan.
Hal ini membuat pengolahan singkong yang salah justru akan menjadikan singkong sebagai sumber racun untuk tubuh.
Karsinogen ini akan menjadi racun saat dipanaskan, oleh karena itu keripik singkong menjadi salah satu makanan yang mengandung karsinogen cukup tinggi.
3. Nutrisi menurun
Mengolah makanan dengan cara digoreng akan mengurangi nutrisi dari bahan makanan tersebut.
Alhasil, bagi yang mengonsumsinya tidak akan mendapatkan manfaat asli dari bahan tersebut secara maksimal, termasuk di dalamnya keripik singkong.
4. Kandungan lemak trans
Keripik singkong membutuhkan minyak untuk membuatnya matang dan minyak adalah salah satu benda terjahat yang menjadi sumber lemak bagi kesehatan.
Keripik singkong mengandung lemak trans dan juga lemak jenuh yang bisa membuat kandungan kolesterol dalam tubuh makin tinggi dan memperbesar risiko terkena penyakit jantung atau penyumbatan pembuluh darah.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News