GenPI.co - Politikus PKS Mardani Ali Sera memberi kritik pedas kepada Luhut Binsar Panjaitan. Sosok yang ingin menghapus angka kematian dari indikator covid-19 itu langsung terpojok.
Mardani menilai, situasi kian berbahaya dan Indonesia akan kehilangan arah jika penanganan pandemi covid-19 dilakukan tanpa panduan yang benar.
“Angka kematian merupakan indikator valid untuk melihat tingkat keparahan situasi wabah.,” ujar Mardani Ali Sera dalam akun Twitter-nya dan GenPI.co telah diizinkan mengutip, Rabu (12/8).
Tidak hanya itu, dirinya juga menilai pembuat kebijakan buta terhadap situasi yang ada di lapangan.
Terlebih Mardani Ali Sera juga mengatakan bahwa beberapa ahli sudah mengingatkan situasi kematian akibat covid-19 diduga masih banyak yang tidak terlaporkan.
“Imbasnya, ketika menyusun strategi penanganan tidak ada data yang kuat. Kualitas penanganan pandemi pun juga turut dipertaruhkan,” tuturnya.
Mardani Ali Sera lantas menilai pemerintah tidak logis dalam menghapus angka data kematian akibat covid-19.
“Logikanya, jika ada masalah data, tidak bisa serta merta dijadikan alasan untuk menghapus indikator tersebut,” katanya.
Menurutnya, sebaiknya pemerintah memperbaiki data yang ada jika memiliki masalah dalam ctatannya, bukan justru menghindari permasalahan yang ada.
“Jangan sampai timbul kesan pemerintah ingin mengeluarkan data yang kualitasnya tidak bagus dari indikator penilaian,” imbuhnya.
“Padahal semua data terkait covid-19 masih dipertanyakan kualitasnya,” sebut Mardani Ali Sera. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News