GenPI.co - Badai sitokin adalah salah satu komplikasi yang dapat dialami pasien Covid-19. Kondisi tersebut harus ditangani secara intensif dan wajib diwaspadai.
Apabila abai, badai sitokin dinilai bisa menyebabkan kegagalan fungsi organ, bahkan kematian sekalipun.
Sebab, badai sitokin atau cytokine storm terjadi saat tubuh melepaskan terlalu banyak sitokin ke dalam darah dalam jangka waktu yang cepat.
Kondisi tersebut menyebabkan sel imun malah menyerang jaringan dan sel tubuh yang sehat lalu menyebabkan peradangan pada tubuh pasien.
Ketua sekaligus peneliti di Professor Nidom Foundation (PNF), Profesor Chairul Anwar Nidom mengatakan, pada penderita Covid-19, badai sitokin menyerang jaringan paru-paru dan pembuluh darah (alveoli atau kantung udara kecil di paru-paru akan dipenuhi oleh cairan).
Itulah salah satu penyebab penderita Covid-19 mengalami sesak napas.
Nidom menyatakan, tak menutup kemungkinan badai sitokin terjadi pada varian Lambda dan sejenisnya.
Mengingat, varian serupa memiliki gejala dan dampak yang sama pula.
"Iya (menyebabkan sesak napas). Virus ini (Covid-19 dan semua variannya) sama dengan flu burung, yang menyebabkan terjadinya badai sitokin," kata Nidom, dikutip dari Ayosemarang.com, Minggu, 29 Agustus 2021.
Namun, penyebab terjadinya badai sitokin tergantung dari kondisi masing-masing pasien. Terutama pasien Covid-19 yang paru-parunya terlebih dulu terserang.
"Oleh karena itu, tergantung kondisi paru-paru," ujarnya.
Maka dari itu, Nidom menyarankan dan mengajak masyarakat untuk kembali mengonsumsi aneka produk herbal. Salah satunya adalah empon-empon.
Menurutnya, empon-empon dianggap efektif untuk mencegah terjadinya badai sitokin.
"Oleh karena itu, saya menyarankan herbal sejak awal, mengonsumsi empon-empon untuk mencegah terjadinya badai sitokin karena itu salah satunya kunyit yang isinya kurkumin. Kurkumin itu bisa mencegah terjadinya badai sitokin. Masakan masakan dengan kunyit itu juga penting," tuturnya.
Nidom menilai, dengan mengonsumsi aneka makanan atau minuman herbal, bisa mencegah terjadinya peradangan yang dapat membuat organ-organ di dalam tubuh menjadi rusak atau gagal berfungsi hingga menyebabkan terjadinya badai sitokin.
Kendati demikian, badai sitokin adalah salah satu protein yang memiliki peran dalam sistem kekebalan tubuh seseorang.
Apabila tubuh dalam kondisi normal, badai sitokin bisa membantu sistem imun berkoordinasi dengan baik dalam melawan bakteri maupun virus penyebab infeksi dalam tubuh seseorang.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News