GenPI.co - Perusahaan farmasi yang berpusat di Taipei, Taiwan, Orient EuroPharma Group (OEP) mengeluarkan merek susu Karihome di Indonesia.
Karihome adalah merek susu kambing formula pertama yang mendapatkan persetujuan dari European Food Safety Authority (EFSA).
Direktur OEP Indonesia, Yohanes Peter Wijaya, mengatakan produksi susu Karihome dilakukan 100% oleh mitra usaha OEP sejak 30 tahun yang lalu, yakni Dairy Goat Co-operative (DGC) di Hamilton, New Zealand.
Formula Karihome dikembangkan dari hasil-hasil penelitian selama puluhan tahun oleh DGC.
"Karena setelah dikaji lebih dalam melalui penelitian uji klinis, susu kambing formula terbukti dapat menunjang pertumbuhan berat badan anak secara normal dan kandungan seratnya baik untuk kesehatan pencernaan anak-anak," ujar Yohanes Peter Wijaya dalam keterangannya, Kamis (23/12/2021).
Hadirnya susu kambing formula di Indonesia tentunya dilandasi adanya kebutuhan konsumen.
"Tidak semua anak bisa minum susu sapi, namun di satu sisi ibu-ibu di Indonesia percaya bahwa asupan protein hewani tetap lebih baik dan dibutuhkan dalam masa pertumbuhan anak," kata Peter.
Perlu diketahui, susu kambing memiliki perbedaan dari susu sapi dalam hal komposisi nutrisinya.
Protein susu kambing dominan jenis A2 beta casein yang lebih halus dan lebih mudah dicerna, sedangkan susu sapi pada umumnya lebih banyak alfa casein yang lebih sulit dicerna.
Selain itu, proses sekresi atau keluarnya susu kambing ternyata mirip dengan ASI, yakni melalui mekanisme sekresi apokrin di mana zat-zat bioaktif yang bermanfaat ikut terbawa keluar.
Salah satu zat bioaktif tersebut adalah Nukleotida yang dapat mendukung pembentukan respons imun alami anak.
Sementara, Farm Shareholder Service Manager DGC, Keith Arnold, menambhakan bahwa sebagai negara peternakan yang alami, pemerintah New Zealand mempunyai standard yang ketat tentang kesejahteraan hewan.
DGC sendiri menerapkan kode praktis peternakan yang lebih ketat dari itu, bahkan sudah menjadi patokan standard kelas dunia.
"Susu kambing diperah di peternakan dan langsung dibawa ke pabrik dengan truk khusus yang dilapisi insulator untuk menjaga kestabilan suhu susu selama perjalanan. Tujuannya agar kualitas nutrisi alami di dalam susu tetap terjaga dengan baik," jelasnya.
Di samping itu, Ipu Hapi selaku Manufacturing General Manager dari Dairy Goat Co-operative, New Zealand mengungkapkan bahwa proses produksi Karihome menggunakan susu kambing utuh dan melalui proses yang lebih sederhana dengan hanya 1x pemanasan suhu tinggi untuk menjaga nutrisi alaminya.
Bahkan, seluruh proses mulai dari pemerahan hingga pengemasan dikelola di satu tempat yang sama untuk memastikan keamanan dan kualitas produk hingga ke tangan konsumen.
Dokter anak yang akrab disapa dr. Atha juga sepakat bahwa anak yang telah disapih dari ASI perlu diperhatikan asupan nutrisinya.
"Jadi bisa melalui makanan yang bergizi serta susu formula yang alami dan berkualitas," tutur dia.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News