Manfaat Kunyit Dibeber dr. Ema Surya Pertiwi, Bikin Jantung Sehat

10 Januari 2023 06:00

GenPI.co - Healthy vlogger dr. Ema Surya Pertiwi membeberkan manfaat mengonsumsi kunyit sebagai obat herbal untuk kesehatan.

Hal tersebut diungkapkan dr. Ema Surya Pertiwi dalam keterangan yang dilansir dari kanal YouTube Emasuperr, Selasa (10/1/2023).

Berikut 5 manfaat mengonsumsi kunyit untuk kesehatan seperti diungkapkan dr. Ema Surya Pertiwi:

1. Antiperadangan

BACA JUGA:  5 Manfaat Semangka Ternyata Luar Biasa, Nomor 3 Bikin Pria Makin Dahsyat

Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, kurkumin dalam kunyit itu terbukti secara ilmiah dapat membantu mengatasi peradangan pada tubuh.

"Jika kunyit itu dibandingkan dengan obat anti-peradangan seperti Ibuprofen maupun aspirin, itu bisa membantu mengurangi rasa nyeri akibat peradangan," jelas dr. Ema Surya Pertiwi.

BACA JUGA:  Manfaat Bawang Putih Ampuh Bikin Darah Tinggi dan Kolesterol Keok

dr. Ema Surya Pertiwi mengungkapkan, bahwa penderita osteoarthritis yang rajin mengonsumsi 1000 MG kunyit setiap harinya, itu dapat merasakan perbaikan pada tubuh dan mengurangi gejala dari osteoarthritis.

"Selain itu, rajin mengonsumsi 40-50 Mg kurkumin ekstrak itu bisa membantu mengurangi gejala osteoarthritis dan memperlambat perkembangan osteoartritis pada penderita," kata dr. Ema Surya Pertiwi.

BACA JUGA:  5 Manfaat Makan Ubi Ternyata Dahyat, Tak Bisa Disepelekan

Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, selain dikonsumsi, ternyata salep yang mengandung kurkumin bisa digunakan sebagai pereda nyeri bagi penderita osteoarthritis.

2. Melindungi fungsi jantung

Menurut sebuah penelitian, kurkumin itu dapat meningkatkan fungsi endotel atau kesehatan selaput tipis yang menutupi bagian jantung.

"Yang mana membran endotel ini sangat penting sekali untuk mengatur tekanan darah pada tubuh," kata dr. Ema Surya Pertiwi.

dr. Ema Surya Pertiwi mengatakan, jika rutin mengonsumsi kurkumin dapat meningkatkan kesehatan fungsi endotel, sehingga menyehatkan jantung dan menurunkan risiko penyakit jantung.

3. Menangani depresi

Hasil penelitian yang diterbitkan di fitoterapi research, bahwa penderita gangguan depresi mayor, itu diberikan terapi 20 mg fluxetin setiap hari, dibandingkan dengan pemberian 1000 Mg ekstrak kurkumin setiap hari selama 6 minggu.

"Semua kelompok mengalami perbaikan yang signifikan dalam menangani depresinya," kata dr. Ema Surya Pertiwi.

Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, jika mempunyai mood yang kurang baik, atau mengalami sedih, adanya gangguan kesehatan pada area depresi, maka bisa mencoba untuk rutin mengonsumsi kurkumin.

4. Pengobatan rheumatoid arthritis

Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, gangguan peradangan kronis pada area sendi, terutama itu bisa menyebabkan rasa yang tidak nyaman pada tubuh.

"Penderita rheumatoid arthritis ketika diberikan 500 mg kurkumin setiap hari, dibandingkan dengan pemberian 50 mg natrium diklofenak atau anti nyeri nonsteroid. Keduanya dalam 8 minggu mengalami perbaikan yang signifikan dalam mengurangi nyeri maupun pembengkakan sendi," ungkap dr. Ema Surya Pertiwi.

Oleh sebab itu, kata dr. Ema Surya Pertiwi, jika ada rasa-rasa nyeri pada sendi dan tidak nyaman bisa mulai mengonsumsi kurkumin untuk mengurangi gejala rheumatoid arthritis.

5. Meningkatkan kesehatan wanita

Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, bagi wanita kurkumin pada kunyit dapat membantu untuk memperlancar keseimbangan siklus menstruasi. Sehingga, menyeimbangkan hormon hormon untuk mendapatkan haid.

"Jadi kalau telat haid atau menstruasinya tidak lancar, boleh mulai mengonsumsi kunyit untuk membantu menstabilkan hormonal agar menstruasinya stabil," jelas dr. Ema Surya Pertiwi.

Selain itu, bagi wanita yang mengalami premenopause mau ke menopause, kurkumin bagus sekali menurunkan gejala-gejala yang disebabkan karena perubahan premenopause pada tubuh.

"Misalnya gejala nyeri sendi, peradangan, patah tulang, osteoporosis, maupun rasa flashes atau rasa kepanasan pada tubuh yang disebabkan karena gejala premenopause," kata dr. Ema Surya Pertiwi.

Oleh sebab itu, dr. Ema Surya Pertiwi menyarankan, bagi yang sudah usia lima puluh tahunan, dan sudah mulai merasakan gejala premenopause bisa mencoba untuk mengonsumsi kurkumin. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co