GenPI.co - Daun salam adalah daun aromatik dari pohon atau semak yang berasal dari wilayah Mediterania.
Daun salam dapat tumbuh sangat baik di dalam pot, disimpan di dekat jendela yang terkena sinar matahari, dan disiram secara teratur seminggu sekali.
Tanaman ini adalah rempah-rempah yang paling awal dan paling banyak diperdagangkan, digunakan dalam banyak masakan di seluruh dunia.
Di Yunani kuno dan Roma, daun salam diberikan kepada orang-orang penting dan pemimpin dan dipakai sebagai simbol kemenangan.
Dilansir Psychology Today, daun salam sangat umum digunakan sebagai ramuan kuliner yang dapat digunakan segar atau dikeringkan dalam berbagai hidangan, sup, semur, dan hidangan ikan.
Daun salam juga bisa digunakan dalam risotto, saus pasta, hidangan kacang kering, atau kamu bisa menaburkan daun cincang di atas salad favorit.
Daun salam memiliki rasa yang kuat, jadi hanya sedikit daun yang boleh digunakan dalam masakan.
Daun salam mengandung vitamin A, C, dan B6 serta mineral seperti kalsium, zat besi, dan mangan serta telah digunakan sebagai tanaman obat sejak zaman dahulu.
Daun salam memiliki sifat anti-inflamasi, antioksidan, dan antijamur. Mereka juga dapat digunakan untuk membantu mengurangi stres dan kecemasan.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa daun salam dapat membantu menurunkan gula darah, mengurangi kolesterol, dan mungkin melindungi terhadap penyakit jantung. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News