GenPI.co - Wanita banyak menderita kram menstruasi yang menyakitkan. Beberapa orang meminum pil untuk meredakan nyeri, yang lain percaya pada pengobatan rumahan.
Salah satu obat alami yang bisa menjadi cara efektif untuk mengurangi kram menstruasi adalah dengan mengonsumsi susu kunyit yang disebut juga susu emas.
Dengan menambahkan jahe segar, bumbu lainnya, dan bubuk kunyit pada susu pembangun, dapat dikonsumsi oleh ibu hamil juga dan sangat efektif saat menstruasi.
Dilansir Times of India, berikut manfaat lainnya dari konsumsi susu kunyit saat menstruasi.
Kunyit adalah rempah-rempah kuno yang digunakan untuk berbagai penyakit selama berabad-abad.
Warna kuning-oranye pada kunyit berasal dari kurkumin yang merupakan bahan paling aktif dan membantu dalam proses pemurnian darah, terutama pada masa menstruasi.
Mengonsumsi kunyit saat menstruasi juga mencegah anemia dan meningkatkan kadar zat besi dalam tubuh.
Kunyit membantu menjaga kesehatan jantung dengan mengurangi kadar kolesterol dan trigliserida dalam darah kita.
Konsumsi susu kunyit juga mengurangi peradangan dan melindungi arteri kita dari kerusakan.
Bahan aktif dalam kunyit yang memberikan semua manfaat ini adalah kurkumin.
Ini mengurangi kolesterol sebesar 30% dan trigliserida sebesar 40%, meningkatkan tingkat sirkulasi darah dan mengurangi pengerasan arteri yang dikenal sebagai aterosklerosis, dan juga mengurangi nyeri dada yang disebabkan oleh aliran darah yang dikenal sebagai angina.
Susu kunyit bertindak sebagai sumber antioksidan yang sangat baik yang juga membantu mengendalikan kadar gula darah dalam tubuh kita.
Susu ini juga membantu mengurangi risiko diabetes tipe 2 dengan meningkatkan sensitivitas insulin.
Ini juga memperlambat penyerapan gula ke dalam aliran darah dengan membuatnya lebih mudah bagi tubuh untuk menggunakan gula sebagai energi dan bukan hanya untuk menyimpannya sebagai lemak tubuh.
Susu kunyit sangat efektif bila dikombinasikan dengan kayu manis dan membantu menurunkan kadar gula darah terutama pada penderita diabetes tipe 2. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News