GenPI.co - Probiotik merupakan mikroorganisme hidup yang bekerja dengan menyeimbangkan jumlah bakteri baik dan jahat di dalam saluran cerna.
Dilansir Health, mengonsumsi suplemen probiotik secara rutin bisa membantu meningkatkan kesehatan pencernaan, mengurangi perut kembung atau sembelit.
Suplemen probiotik tersedia dalam berbagai bentuk seperti kapsul, pil, dan cairan.
Cara terbaik mengonsumsinya tergantung pada produk, ada yang lebih efektif jika diminum saat perut kosong, sementara yang lain diminum bersama makanan.
Selalu baca petunjuk pada kemasan.
Selain itu, perhatikan cara penyimpanannya.
Ada probiotik yang harus disimpan di lemari es, tetapi ada juga yang aman di suhu ruangan. Informasi ini biasanya tertera di label produk.
Probiotik terdiri dari berbagai jenis mikroorganisme, seperti Lactobacillus, Bifidobacterium, Streptococcus, Enterococcus, Saccharomyces, Escherichia, dan Bacillus.
Efektivitas probiotik sangat bergantung pada jenis, berapa lama dikonsumsi, dan gejala atau kondisi yang ingin diatasi.
Probiotik diukur dalam satuan colony forming units (CFU), ini menunjukkan jumlah bakteri hidup dalam tiap dosis.
Untuk memberikan manfaat bagi tubuh, sebuah produk probiotik umumnya harus mengandung minimal 1 juta CFU per gram.
Bahkan, untuk hasil yang optimal, para ahli merekomendasikan dosis harian antara 100 juta hingga 100 miliar CFU, tergantung kondisi yang ditangani.
Konsultasi dengan tenaga medis sangat disarankan untuk menentukan jenis, dosis, dan durasi penggunaan yang tepat. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News