Komunitas Freedom Of Supermoto Cibinong, Salam Satu Aspal

GenPI.co - Hobi terkadang bisa membawa orang ke tempat lain untuk berkumpul dengan sesama pecintanya.

Itulah salah satu tujuan komunitas Freedom of Supermoto yang sejak 2018 berdiri dan membesar di Cibinong, Jawa Barat.

Menurut pendiri komunitas ini, Reza Kurnia alias Jeh, dirinya sengaja membuat wadah untuk mengumpulkan teman-teman yang punya hobi sama.

BACA JUGA:  Bos Indodax Beber Aset Kripto Ini Bakal Meroket, Siap-siap Cuan

"Kami sengaja memang berada ditengah antara Bogor dan Depok, yaitu Cibinong. Agar deket kalau mau ketemuan sama yang lain," ujar Reza kepada GenPI.co, Senin (17/1).

Menurut Reza, dirinya sempat kebingungan dalam memberikan nama. Sebab, dia tidak mendapatkan saran yang tepat dari teman-temannya.

BACA JUGA:  Ferdinand Hutahaean Tulis Surat, Begini Isinya

"Namanya freedom karena teman-teman susah dimintai pendapat. Mereka bilang bebas aja (terserah), akhirnya saya jadikan freedom," tuturnya.

Di komunitas ini, Reza memperbolehkan semua jenis supermoto dari berbagai merek motor untuk bergabung.

BACA JUGA:  Mengenal Komunitas Kafha di Universitas Paramadina

Dia juga mengaku hal tersebut tidak pernah menjadi masalah karena komunitas ini untuk menyatukan orang-orang yang sehobi dengannya.

"Kebanyakan 150 cc, tapi 250 cc juga ada. Mau dari Kawasaki, Honda, Yamaha dan lain-lain masuk, kok," ucapnya.

Komunitas ini juga tidak hanya berkeliaran mengelilingi kota, namun dirinya mengaku seringkali membuat gerakan positif yang bermanfaat bagi orang lain.

"Kami bikin bansos, memberi bantuan juga kalau ada bencana, dan santunan buat anak-anak yatim. Kalau bulan puasa, kami juga suka bagi-bagi tajil buat orang di jalan," ucapnya.

Belum lama ini, Freedom of Supermoto juga melakukan deklarasi sekaligus merayakan aniversary yang ke-2.

"Karena komunitas ini baru dikenal di Jabodetabek, akhirnya kami juga memperkenalkan diri dan mendeklarasikan," ucapnya.

Menurut Reza, hal tersebut memang diperlukan agar jaringan kelompok yang menyukai hobi tersebut semakin banyak dan luas.

"Kemarin itu kami cuma targetin 500 orang yang datang tapi akhirya bisa sampai 600 dan kami senang sekali bisa memperkenalkan diri kepada teman-teman yang hadir," tuturnya.

Aniversary ke-2 dari Freedom of Supermoto juga didatangi oleh berbagai orang. Mulai dari wilayah Jawa Timur, Tengah, Barat.

"Waktu itu kami sadar bahwa acara ini bertentangan dengan prokes Covid-19, namun euforia orang-orang melebiho ekspektasi. Mungkin mereka juga rindu acara kumpul seperti ini," tandasnya. (*)