Kapal Selam Hilang Kontak, DPR: Alutsista Perlu Peremajaan

GenPI.co - Wakil Ketua Komisi I DPR RI Utut Adianto turut prihatin terkait hilangnya Kapal Selam KRI Nanggala-402 di perairan utara Bali. 

Utut juga turut mendoakan bila ada prajurit TNI AL yang gugur dalam insiden tersebut. 

BACA JUGA: Kapal Selam KRI Nanggala-402 Hilang, Respons Panglima TNI Top

“Kita berdoa awak kapal bisa terselamatkan dan berdoa yang terbaik bagi mereka yang gugur,” ujarnya di kawasan DPR RI, Kamis (22/4).

Politikus PDIP itu pun memberikan kritik terhadap alat utama sistem persenjataan (Alutsista) yang dimiliki oleh TNI di Indonesia. 

“Namun, ini lagi-lagi sinyal jelas bahwa TNI kita khususnya, Alutsista perlu peremajaan,” imbuhnya. 

Dia juga berharap agar kejadian serupa tidak akan terulang lagi. 

Selain itu, Utut juga memberikan contoh sejumlah peralatan TNI yang sudah tua.

“Misalnya, Hercules kita pada tua dan rusak,” ucapnya. 

Seperti diketahui, Kapal Selam KRI Nanggala-402 hilang kontak di perairan utara Bali, Rabu (21/4). 

BACA JUGA: Tanda Ini Muncul di Balik Menghilangnya Kapal Selam KRI Nanggala

Kapuspen TNI Mayjen Achmad Riad menjelaskan, pada pukul 03.46 waktu setempat, KRI Nanggala melakukan penyelaman.

Kemudian pada 04.00, kapal melaksanakan penggenangan peluncur torpedo yang merupakan kontak terakhir dengan kapal selam tersebut. (*)