Duet Maut, Jika 2 Tokoh Bersatu di Pilpres, Parpol Lain Mati Kutu

21 Mei 2021 14:05

GenPI.co - Akademisi politik Philipus Ngorang menilai bahwa kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang baik membuat masyarakat Indonesia mengalami galau politik.

Sebab, masyarakat pasti akan mencari sosok yang memiliki kinerja sebaik Presiden Jokowi.

BACA JUGA: Duet Maut Anies Baswedan Dengan Sosok ini Patut Diperhitungkan

“Namun, konstitusi juga tidak mengizinkan presiden menjabat sebagai tiga periode,” ujar dia kepada GenPI.co, beberapa waktu lalu.

Ngorang mengatakan bahwa ada cara lain yang mungkin bisa ditempuh pihak-pihak pendukung Jokowi jika masih ingin mantan walikota Solo itu berada di lingkaran istana.

Hal tersebut adalah memasangkan Jokowi dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di Pilpres 2024.

“Prabowo jadi presiden, Jokowi jadi wakil presiden. Itu bisa seperti itu, tanpa harus mengubah konstitusi,” katanya.

Pengajar di Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie itu memaparkan bahwa hal tersebut bisa saja dilakukan, karena tak ada konstitusi yang dilanggar.

Selain itu, Jokowi dan Prabowo juga sudah memiliki rekam jejak yang mumpuni.

Namun, Ngorang menuturkan bahwa harus dipastikan apakah Jokowi mau melakukan hal itu atau tidak.

“Apa dia mau jadi wakil presiden? Atau mungkin bisa saja dia jadi wakil, tapi perannya masih seperti presiden?,” papar dia.

BACA JUGA:  Duet Tokoh Maut Ini Kuda Hitam Pilpres 2024, Megawati Bisa Puyeng

Menurut Ngorang, pembagian peran tersebut bisa mengikuti sistem kepemimpinan presiden dan perdana menteri.

“Jadi, presidennya Prabowo, lalu yang menjalankan peran di pemerintahan itu Jokowi. Perdana menteri itu memang menjalankan roda pemerintahan sehari-hari, sementara presiden sebagai kepala negara,” tuturnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co