GenPI.co - Hubungan antara Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan PDIP diduga sedang tidak harmonis.
Hal itu sedikit banyak mengganggu masa depan Ganjar yang digadang-gadang akan maju dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
BACA JUGA: Jika Purnawirawan TNI dan Polri Maju Pilpres, Ini Pesan Pengamat
Pengamat politik Paramadina Hendri Satrio turut menanggapi hal tersebut.
Menurut dia, Indonesia tidak kekurangan calon pemimpin, sehingga tidak harus Ganjar Pranowo.
"Untuk calon presiden, kan, enggak harus Ganjar. Masih banyak yang lain, sehingga tidak perlu dipaksakan maju," ucap Hendri kepada GenPI.co, Kamis (27/5/2021).
Hensat, sapaan akrabnya, menjelaskan bahwa dari hasil survei dari Lembaga Survei KedaiKOPI, terdapat beberapa tokoh yang cukup tinggi maju ke pilpres.
Dia lantas menyebut tokoh dari militer dan Polri yang sangat potensial sebagai pemimpin Indonesia.
"Kami lihat dari kalangan militer itu ada Gatot Nurmantyo dan Doni Monardo. Sementara dari Polri ada Budi Gunawan dan Tito Karnavian," jelasnya.
Selain itu, Hensat mengungkapkan kepala daerah bagian timur Indonesia pun muncul sebagai kandidat kuat.
Menurut dia, Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Zulkieflimansyah menjadi salah satu yang tertinggi.
BACA JUGA: Ngeri-ngeri Sedap, ICW Sebut Pemberantasan Korupsi Menemui Ajal
"Dari timur ada Zulkieflimansyah dan Pak JK (Jusuf Kalla)," ucap dia menambahkan. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News