GenPI.co - Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando EMaS merespons soal aksi Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi yang menelepon Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.
Seperti diketahui, usai Piala Wali Kota Solo batal digelar, Gibran mengaku ditelepon oleh Irjen Luthfi dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Menanggapi hal itu, Fernando memuji langkah Kapolda Jateng yang akhirnya memberhentikan rencana gelaran turnamen sepak bola di Kota Solo tersebut.
"Sangat tepat, tegas, dan berani aksi dari Kapolda Jateng Irjen Luthfi," kata Fernando kepada GenPI.co, Selasa (29/6/2021).
Fernando mengatakan, ada dugaan komunikasi ketiganya berjalan alot.
Sebab, sedianya gelaran Piala Wali Kota Solo itu akan berlangsung pada pekan ini.
Namun, secara mendadak Kapolda Jateng Irjen Ahmad Lutfhi menunda turnamen sepak bola itu dengan alasan peningkatan kasus covid-19 di Solo.
Seperti diketahui, Kapolda Jateng Irjen Luthfi resmi menunda turnamen yang diikuti delapan tim tersebut.
Keputusan ini sudah final setelah melewati beberapa pertimbangan. Mulai angka Covid-19 yang makin meningkat dan adanya rumor salah satu pemain yang dikabarkan positif Covid-19.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News