Banyak Curhat, Prabowo Bukan Seorang kesatria

11 Juli 2021 06:20

GenPI.co - Pengamat politik Dedi Kurnia Syah menilai Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, bukan seorang kesatria.

Pasalnya, pernyataan mantan Danjen kopassus itu yang menyebut Indonesia diganggung kekuataan asing hanya berdalih jika suatu saat gagal melindungi keamanan nasional.

"Statement Prabowo tidak menggambarkan dia seorang kesatria, dalih semacam ini akan jadi pembenaran jika Prabowo gagal menjaga Indonesia dari gangguan," kata Dedi dalam keterangannya, Sabtu (10/7).

BACA JUGA:  Demi Anak Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie, KPAI Harus Bertindak

Pasalnya, kata Dedi, selama ini Ketua Umum Partai Gerindra itu mengklaim dan diagung-agungkan sebagai tokoh paling tepat berada di pucuk pimpinan pertahanan Indonesia dalam hal ini Menhan RI.

Menurut pengamat politik dari Universitas Telkom ini, jika negara besar merasa mendapatkan gangguan justru makin mengesankan negara tersebut lemah.

BACA JUGA:  Alhamdulillah, Ada Kabar Gembira Dari Jokowi, Harap Disimak

"Mengingat kita sudah terlepas dari penjajahan fisik, kini tinggal menjaga kebebasan itu dengan memperkuat kedaulatan, juga kewibawaan negara," tandasnya.

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dalam sebuah webinar mengatakan niat Indonesia untuk membangun kesejahteraan selalu mengalami gangguan. Ini lantaran Indonesia merupakan negara yang menyimpan banyak kekayaan.

BACA JUGA:  Pleidoi Edhy Prabowo Seret Ketum Gerindra

Indonesia, kata Prabowo, selalu didatangi kekuatan asing. Bahkan kekuatan yang datang berasal dari segala penjuru arah mata angin. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co