GenPI.co - Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando EMaS menyoroti langkah Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Partai Demokrat.
Menurut dia, SBY harus banyak belajar dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang pernah menjadi partai oposisi.
"SBY perlu belajar kepada Megawati antara lain sebagai oposisi pemerintah dan juga dalam menerapkan demokrasi di partai politik yang dipimpin," ucap Fernando kepada GenPI.co, Minggu (25/7).
Fernando menjelaskan, baik SBY dan Megawati sebenarnya memiliki kesamaan dalam melobi partai politik.
Keduanya, kata dia, punya kebiasaan yang sama saat menerima tamu dari para figur politik.
"SBY dan Megawati ini sama-sama suka menyuguhkan nasi goreng kepada tokoh politik yang menjadi tamunya," jelasnya.
Namun, Fernando merasa bahwa SBY masih kalah saat menyajikan sajian tersebut ke publik.
Dengan demikian, dia menyarankan SBY agar lebih banyak belajar membuat suatu manuver politik dengan baik dari Megawati.
Sebab, Fernando merasa Partai Demokrat bersama SBY saat ini masih mencoba membuat kegaduhan kepada masyarakat.
"Sebagai partai oposisi, PD ini terlihat ingin membuat gaduh masyarakat. Sementara PDIP, di bawah Megawati tidak melakukan hal itu saat menjadi partai oposisi ketika SBY berkuasa," imbuhnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News