GenPI.co - Pengamat politik Jamiluddin Ritonga blak-blakan. Kritik Puan Maharani kepada pemerintahan Presiden Jokowi disebut hanya basa-basi.
Sebelumnya, Puan Maharani mengkritik kebijakan pemerintah yang memberlakukan batas waktu makan di rumah makan dengan waktu 20 menit.
Puan khawatir kebijakan batas waktu makan tersebut akan menjadi lelucon oleh masyarakat.
Putri Megawati Soekarnoputri itu juga mengkritik terkait dengan data anak yatim-piatu yang terdampak pandemi covid-19.
Ada tone kekhawatiran dari statemen Puan. Ada juga kegelisahan yang ikut disebar.
Tapi Jamiluddiin melihatnya beda. Kritik terhadap penanganan pandemi covid-19 dinilai hanya untuk kepentingan Pilpres 2024.
“Saya melihat ini basa basi politik demi memenangkan Pilpres 2024,” kata Jamiluddiin, Jumat (23
Dosen Universitas Esa Unggul itu melihat bahwa kritik tersebut lebih berorientasi untuk mengambil hati rakyat.
Muaranya adalah kepentingan Puan pada Pilpres 2024 dan PDIP untuk memenangkan pemilihan.
“Mereka melakukan hal itu untuk mengerek popularitas dan elektabilitas Puan dan partainya, seolah-olah mereka pembela rakyak terutama dalam penanganan covid-19,” ujar Jamiluddin.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News