GenPI.co - Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando EMaS, mengatakan alih-alih menjadi ormas baru, FPI disarankan berubah menjadi partai politik.
Sebab, mereka bisa membuktikan diri soal klaim memiliki massa yang jumlahnya banyak. Lantas, jika FPI jadi parpol, apa posisi yang cocok buat Munarman.
Menanggapi hal itu, Fernando mengatakan, Munarman layak mendapatkan posisi tinggi jika FPI berubah jadi parpol.
"Munarman mendampingi HRS di jajaran dewan syuro," kata Fernando kepada GenPI.co, Jumat (20/8).
Fernando menilai, Munarman cocok jika menjabat sebagai sekretaris di dewan syuro.
Munarman memang kerap menjabat sebagai sekretaris. Pada FPI era lama misalnya, Munarman juga menjabat sebagai sekretaris umum.
Selain itu, ketokohan Munarman di FPI juga cukup moncer.
"Bagaimanapun juga ketokohan Munarman di FPI cukup diterima," katanya.
Selain itu, loyalisme Munarman kepada HRS pun tak perlu diragukan lagi.
Sebelumnya, Fernando mengatakan, posisi yang pas dijabat mantan Imam Besar FPI Habib Rizieq ialah ketua dewan syuro.
FPI baru bak terlahir lagi dengan merilis logo barunya, yang mana berbarengan dengan hari kemerdekaan RI.
Wasekjen PA 212 Novel Bamukmin mengatakan, pemilihan tanggal itu sebagai perilisan memang disengaja.
Sebab, FPI lama sendiri lahir pada 17 Agustus 1998.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News